PENYELESAIAN TINDAK PIDANA TERHADAP ORANG MELALUI HUKUM ADAT LEMBAK DI KABUPATEN BENGKULU TENGAH DALAM PEMBAHARUAN HUKUM PIDANA

Penelitian ini difokuskan pada pelanggaran adat tentang kejahatan terhadap orang pada masyarakat lembak di Kabupaten Bengkulu Tengah karena adanya pelanggaran yang berkaitan dengan kejahatan terhadap orang yang tidak diatur dalam KUHP tetapi secara hukum adat dianggap pelanggaran adat. Tujuan dari penilitian ini adalah: (1). Untuk mengetahui mekanisme penyelesaian pelanggaran adat yang berkaitan dengan kejahatan terhadap orang menurut hukum adat lembak di Kabupaten Bengkulu Tengah dan (2). Bagaimana kontribusi hukum adat lembak dalam penyelesaian tindak pidana terhadap orang dalam pembaharuan hukum pidana di indonesia. Metode penelitian hukum yang digunakan bersifat deskriptif dan pendekatan penelitian hukum empiris. Hasil penelitian menunjukan mekanisme penyelesaian pelanggaran adat yang berkaitan dengan kejahatan terhadap orang menurut hukum adat lembak di Kabupaten Bengkulu Tengah yaitu melakukan upacara adat dan diberikan sanksi adat salah satunya tepung setawar. dan kontibusi hukum adat lembak dalam penyelesaian tindak pidana terhadap orang dalam pembaharuan hukum pidana salah satunya dalam pemberian sanksi, sanksi adat lebih bersifat sanksi sosial