Pengaruh Kepemimpinan Inklusif dan Self Efficacy Terhadap Keterikatan Kerja dengan Psychological Safety sebagai Variabel Mediasi (Studi Pada Perawat di Rumah Sakit Umum Kota Bukittinggi)

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan mengetahui pengaruh Kepemimpinan Inklusif dan Self Efficacy Terhadap Keterikatan Kerja dengan Psychological safety sebagai variabel mediasi pada Perawat yang bekerja di rumah sakit umum khususnya RSUD Achmad Mochtar Bukittinggi dan RS Islam Ibnu Sina Bukittinggi. Sampel penelitian ini adalah seluruh perawat rawat inap di RSUD Achmad Mochtar Bukittinggi dan RS Islam Ibnu Sina Bukittinggi sebanyak 202 orang. Pengambilan sampel menggunakan metode non-Probability sampling dengan teknik convenience sampling. Pengelolaan data penelitian dilakukan menggunakan Structural Equation Modelling (SEM) dengan program SmartPLS versi 3.3.7. Hasil penelitian menunjukkan Kepemimpinan inklusif berpengaruh terhadap keterikatan kerja, self efficacy tidak berpengaruh terhadap keterikatan kerja, kepemimpinan inklusif berpengaruh terhadap psychological safety, self efficacy berpengaruh terhadap psychological safety, psychological safety tidak berpengaruh terhadap keterikatan kerja, psychological safety tidak dapat memediasi hubungan antara kepemimpinan inklusif terhadap keterikatan kerja, serta psychological safety tidak dapat memediasi hubungan antara self efficacy terhadap keterikatan kerja