HUBUNGAN KEJADIAN IKUTAN PASCA IMUNISASI VAKSIN COVID-19 DENGAN TINGKAT KECEMASAN PADA MASYARAKAT KECAMATAN SYIAH KUALA KOTA BANDA ACEH

Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) Vaksin COVID-19 merupakan gejala yang dapat dirasakan individu pasca vaksinasi berupa reaksi lokal dan reaksi sistemik. KIPI dapat berisiko meningkatkan kecemasan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan kejadian ikutan pasca imunisasi vaksin COVID-19 dengan tingkat kecemasan. Penelitian ini merupakan jenis deskriptif retrospektif dengan desain cross-sectional study. Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat Kecamatan Syiah Kuala Kota Banda Aceh yang telah melakukan vaksinasi sebanyak dua dosis. Metode pengambilan sampel yang digunakan ialah purposive sampling, yaitu sebanyak 344 responden. Teknik pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner, yaitu kuesioner Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi dan kuesioner Beck Anxiety Inventory (BAI). Analisis data bivariat diolah menggunakan uji Spearman Rank. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan KIPI vaksin COVID-19 dosis 1 (p-value=0,025), dosis 2 (p-value=0,000), KIPI reaksi lokal dosis 1 (p-value=0,004), dosis 2 (p-value=0,016), KIPI reaksi sistemik dosis 1 (p-value=0,000), dosis 2 (p-value=0,002), dengan tingkat kecemasan pada masyarakat Kecamatan Syiah Kuala Kota Banda Aceh. Adanya peningkatan keluhan gejala pada KIPI reaksi lokal karena perbedaan titer antibodi pada dosis kedua dan adanya penurunan keluhan gejala KIPI reaksi sistemik