Eksplorasi Motif Dewi Sambi Dalam Selendang Batik Sebagai Ciri Khas Desa Wisata Sambirejo Prambanan

Sektor pariwisata saat ini telah menjadi salah satu sektor yang menyumbang pendapatan sebuah negara khususnya di Indonesia. Pariwisata di Indonesia ditunjang oleh banyaknya objek wisata terutama wisata alam. Wisata yang berada di sebuah desa telah mampu membantu perekonomian desa tersebut sekaligus membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar, salah satu desa yang memiliki objek wisata dan berkembang dengan pesat adalah Desa Wisata Sambirejo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Desa Wisata Sambirejo telah memperkenalkan Motif Dewi Sambi sebagai motif yang mewakili potensi wisata yang ada. Motif ini memerlukan sebuah pengembangan agar dapat divisualkan ke dalam sebuah produk yang menjadi ciri khas wisata di Desa Wisata Sambirejo. Pengembangan motif dilakukan di setiap unsur motif Dewi Sambi dan divisualkan ke dalam sebuah produk selendang batik. Dalam proses penciptaan karya ini dilakukan dengan menggunakan metode penciptaan karya Practice-led Research, dalam metode ini terdapat empat tahapan yaitu tahap persiapan, tahap mengimajinasi, tahap pengembangan dan tahap pengerjaan. Untuk metode pendekatannya menggunakan metode pendekatan estetika. Hasil karya dalam penciptaan ini adalah empat karya selendang batik dengan menggunakan warna-warna khas batik pedalaman yaitu biru, coklat, hitam dan putih yang memiliki kesan mewah dan mahal. Karya selendang ini diciptakan dilengkapi dengan kemasan untuk menunjang karya sebagai sebuah produk yang menjadi ciri khas dari Desa Wisata Sambirejo