Kesesuaian Terapi Antibiotik Dibandingkan dengan Pedoman Terapi pada Pasien Rawat Inap Infeksi Saluran Kemih di Rumkital Dr. Ramelan Surabaya April 2006 - Oktober 2007

Telah dilakukan penelitian non-eksperimental yang dianalisis secara deskriptif dan bersifat retrospektif mengenai kesesuaian terapi antibiotik dibandingkan pedoman terapi pada pasien rawat inap infeksi saluran kemih di RUMKIT AL Dr. Ramelan Surabaya selama bulan April 2006-0ktober 2007. Pedoman terapi yang digunakan adalah Scottish Intercollegiate Guidelines Network (SIGN 2006). Sebagai bahan penelitian digunakan data rekam medis pasien dewasa dengan diagnosis akhir infeksi saluran kemih (ISK), didapatkan 28 sampel yang merupakan keseluruhan populasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase kesesuaian pemberian antibiotik terhadap pedoman terapi lebih kecil dibandingkan persentase ketidaksesuaiannya, yaitu kategori sesuai 3 ,57%, kategori tidak sesuai1* (57,15%), kategori tidak sesuai2* (21,43%), kategori tidak sesua?* (7,14%), kategori tidak sesuai4* (0,00%), kategori tidak sesuai5* (7,14%), kategori tidak sesuai6* (3,57%). Jenis kelamin penderita: perempuan (75,00%), laki-laki (25,00%) dengan kelompok usia terbanyak 14-59 tahun (60,71%), jenis terapi antibotik yang diterima pasien ISK dewasa sama besar antara jenis terapi tunggal dan majemuk yaitu masing-masing 50,00%, golongan dan jenis antibiotik terbanyak adalah quinolone (41,85%) dan ciprofloxacin (37,20%)