Analisis Biaya SatuanPendidikan Sekolah Menengah Kejuruan di Kabupaten Magelang

Tujuan dari penelitian ini adalah mengungkap besaran biaya operasional pendidikan per tahun per siswa berdasarkan aktivitas yang harus dilaksanakan oleh siswa dengan perhitungan Activity-Based Costing(ABC) sekolah menengah kejuruan(SMK)di Kabupaten Magelang. Metodepenelitian yang digunakan adalahmodel sequential exploratory dengan bobot yang lebih tinggi pada metode kuantitatif (qual QUAN).Penelitian ini dilaksanakan di SMKKabupaten Magelang, yaitu SMK X dan Y.Analisis penghitungan besaran biaya operasional pendidikan per tahun per siswa dilakukan melalui pendekatan konvensional dan ABCmelalui limatahap yaitu (a) identifikasi dan analisis terhadap aktivitas sekolah, (b) identifikasi dan analisis terhadap sumber daya, (c) pembebanan biaya ke aktivitas sekolah, (d) pengelompokan dan perhitungan biaya berdasarkan activity cost pool, serta (e) perhitungan biaya operasional pendidikan per tahun per siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa biaya operasional pendidikan per tahun persiswa tahun pelajaran 2019/2020 berdasarkan perhitungan konvensional pada SMKXadalah sebesar Rp 4.678.387, pada SMKY sebesar Rp 4.016.375. Biaya operasional pendidikan per tahun per siswatahun pelajaran 2019/2020 SMK X untuk kelas X sebesar Rp10.149.704, kelas XI sebesar Rp 9.905.749, dan kelas XII sebesar Rp 10.893.394. Hasilperhitungan biaya operasional pendidikan per tahun per siswatahun pelajaran 2019/2020 SMK Y untuk kelas X sebesar Rp 7.286.756, kelas XI sebesar Rp4.835.657,dan kelas XII sebesarRp 5.587.486