Penilaiam Perkembangan Kemampuan Penalaran Matematikan dengan Metode Penyetaraan Tes di SMP

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) menghasilkan kunstruk instrumen penilaian kemampuan penalaran matematika, (2) mendeskripsikan karakteristik instrumen yang dihasilkan tersebut, (3) mengetahui perkembangan kemampuan penalaran matematika dengan metode penyetaraan tes pada siswa SMP kelas VII, kelas VIII, dan kelas IX. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dan kuantitatif. Subjek penelitian adalah 750 siswa kelas VII, kelas VIII, dan kelas IX SMPN 2 Ternate, SMPN 4 Ternate, SMP Islam Ternate, dan SMP Al- Irshad Ternate. Data penelitian dikumpulkan menggunakan tes dan angket. Analisis data menggunakan validitas isi dari Aiken, validitas konstruk dengan menggunakan EFA, CFA, reliabilitas dengan pendekatan Cronbath Alpha. Karakteristik butir dan kemampuan dengan menggunakan IRT. Hasil Penelitian sebagai berikut. 1). Kualitas instrumen: (a) Validitas isi instrumen tes memenuhi sebagai instrumen tes yang baik. Hal ini ditujukkan oleh nilaia Aiken’s instrumen tes 0,7. (b) Koefisien reliabilitas berkategori baik. Hal ini ditunjukkan oleh nilai koefisien reliabilitas Crombath Alfa 0,8. (c) Hasil pengujian model hipotetik konseptual konstruk instrumen tes dapat diterima. Hal ini ditunjukkan oleh hasil pengujian model < 2db; P-value 0,05; RMSEA 0,08; AFGI 0,90; dan GFI 0,90. 2). Karakteristik instrumen tes memenuhi syarat sebagai instrumen yang baik. (a) Nilai daya beda tergolong baik. Nilai daya beda berada di antara 0 dan 2. (b) Nilai tingkat kesukaran butir tergolong baik. Nilai tingkat kesukaran butir berada di antara -2 sampai +2. 3). Perkembangan kemampuan penalaran matematika kelas lebih tinggi lebih baik daripada kelas rendah. Hal ini ditunjukkan oleh skor penyetaraan tes setelah ditransformasikan ke skala WITs diperoleh kelas VII ke kelas VIII sebesar 277, kelas VIII ke kelas IX sebesar 363, dan kelas IX ke kelas VII sebesar 266. 4). Tanggapan guru tentang instrumen penilaian kemampuan penalaran matematika dengan metode penyetaraan tes tergolong baik untuk digunakan di sekola