ISOLASI SENYAWA METABOLIT SEKUNDER HASIL HIDROLISIS FRAKSI POLAR DARI UMBI SUWEG (Amorphophallus paeoniifolius) DAN UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN

Isolasi senyawa metabolit sekunder hasil hidrolisis fraksi polar dari umbi suweg (Amorphophallus paeoniifolius) telah dilakukan. Dimulai dengan ekstraksi yang dilakukan dengan cara maserasi menggunakan metanol, selanjutnya ekstrak kasar dipisahkan dengan partisi menggunakan pelarut n-heksana dan etil asetat. Pada fraksi metanol hasil partisi, selanjutnya dihidrolisis dengan tujuan untuk memisahkan antara unit gula dari aglikonya sehingga diperoleh senyawa metabolit sekunder. Ekstrak kloroform hasil hidrolisis dipisahkan menggunakan kromatografi cair vakum dengan eluen n-heksana dan etil asetat, selanjutnya fraksi yang dihasilkan dipisahkan menggunakan kromatografi kolom. Fraksi yang diduga mengandung senyawa metabolit sekunder selanjutnya di pisahkan menggunakan kromatografi sentrifugal, kemudian dilakukan karakterisasi menggunakan spektrofotometer UV-Vis dan dilakukan uji aktivitas antioksidan pada ekstrak hasil hidrolisis fraksi polar dengan metode DPPH. Hasil karakterisasi senyawa hasil isolasi didapatkan senyawa metabolit sekunder golongan fenolik dari hasil hidrolisis fraksi polar ini, yaitu senyawa 1. Ekstrak hasil hidrolisis fraksi polar dari umbi suweg (Amorphophallus paeoniifolius) memiliki aktivitas antioksidan dengan nilai IC50 sebesar 1302,5 ppm dan dikategorikan tidak aktif antioksidan