ISOLASI DAN KARAKTERISASI SENYAWA METABOLIT SEKUNDER DARI FRAKSI AKTIF DAUN TEMPUYUNG (Sonchus arvensis L.) TERHADAP UJI TOKSISITAS

Isolasi senyawa metabolit sekunder dari daun tempuyung (Sonchus arvensis L.) telah dilakukan. Ekstrak dengan masing-masing pelarut n-heksana, etil asetat, metanol dan air telah diuji toksisitasnya, dan didapatkan ekstrak metanol sangat aktif terhadap uji toksisitas BSLT (Brine Shrimps Lethality Test) dengan nilai LC50 403,645 mg/L. Isolasi dilanjutkan dengan maserasi menggunakan pelarut metanol. Ekstrak dari metanol difraksinasi dengan n-heksana terlebih dahulu dan dilanjutkan dengan etil asetat. Masing-masing fraksi diuji toksisitasnya, dan didapatkan fraksi air sangat aktif dengan nilai LC50 269,774 mg/L. Fraksi air difreezdryer dan dikromatografi kolom menggunakan silika gel sebagai fasa diam dan n-heksan, etil asetat dan metanol sebagai fasa gerak dengan metode SGP (Step Gradient Polarity). Senyawa hasil isolasi yang berupa padatan bewarna putih kecoklatan sebanyak 3 mg dan memberikan noda tunggal dengan beberapa perbandingan eluen pada kromatografi lapis tipis. Hasil karakterisasi senyawa isolasi secara kimia menggunakan metoda spektroskopi mengindikasikan bahwa senyawa isolasi termasuk golongan kumarin. Kata kunci : Sonchus arvensis L., daun tempuyung, kumarin, uji toksisita