BENTURAN PERADABAN ISLAM DAN BARAT

Dunia muslim telah mengalami suatu pengalaman kebusukan moral dan politik di bawah tradisi kolonialisasi. Meskipun proses dekolonialisasi nampak nyata, kaum muslim nampaknya telah tercabut kebebasan keagamaan dan kebebasan berpolitiknya dibawah pemerintahan pasca kolonialisasi, yang dipasang dan disokong secara aktif oleh kekuatan kolonial yang terdahulu. Nampaknya 'perlawanan' atau gerakan 'reformis' Islam yang sedang bergulir, diarahkan untuk kembali ke agama sebagai sumber orisinil moral dan ajaran spiritual dan nilai-nilai praktis yang menjadi kode hidup manusia. Gerakan lslamisasi di berbagai bagian dunia ini merepresentasikan suatu fenomena baru, yang tidak dapat dipertimbangkan sebelumnya oleh pengambil kebijaksanaan politik intemasional dan para sarjana ilmu sosial politik lainnya. Khurshid Ahmad (The Impact of The West on The Muslim World and The Islamic Resurgence) berusaha menjelaskan bahwa pergerakan kontemporer Islam untuk mencari kebebasan dari dominasi dunia Barat. Tujuan nyata mereka adalah merestruktur masyarakat, membangun kehidupan sosio-ekonomi sebagai dasar masyarakat Islam