Studi Pemanfaatan Ekstrak Kulit Batang Angsret (Spathodea campanulata Beauv) dalam Sintesis Nanopartikel Tembaga Oksida (NP-CuO) dan Pengujian Aktifitas Antibakterinya

Penelitian ini bertujuan untuk membuat nanopartikel tembaga oksida (NP-CuO) melalui metode “green” sintesis dari ekstrak kulit batang angsret (Spathodea campanulata Beauv). Selain itu untuk meningkatkan aktifitas antibakteri melalui kombinasi ekstrak kulit batang angsret dan nanopartikel tembaga oksida. Ekstrak yang digunakan diperoleh dari hasil ekstraksi kulit batang angsret dengan pelarut air. Sedangkan prekursor tembaga yang digunakan untuk sintesis nanopartikel adalah tembaga(II) sulfat dengan konsentrasi 0,3; 0,03; dan 0,003 M. Sedangkan evaluasi antibakteri dikerjakan menggunakan metode difusi cakram. Karakterisasi nanopartikel tembaga oksida dikerjakan menggunakan spektrofotometer UV-Vis, FTIR dan SEM-EDX. Hasil penelitian ini membuktikan senyawa nanopartikel tembaga oksida memiliki ukuran diameter sebesar 33,93-61,95 nm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak air dari kulit batang angsret dapat digunakan untuk sintesis nanopartikel tembaga oksida. Penambahan nanopartikel tembaga oksida pada ekstrak mampu meningkatkan aktifitas antibakteri pada Staphylococcus aureus. Hasil ini jauh lebih tinggi dengan yang dilaporkan sebelumnya