Analisis Economic Value Added (EVA) Sebagai Ukuran Kinerja Keuangan Pada PT. Indosat Tbk Tahun 2007-2009

Penelitian ini bertujuan menerapkan konsep EVA untuk menganalisis kinerja keuangan serta mengetahui apakah dengan penerapan konsep EVA dapat menghasilkan nilai tambah ekonomis pada perusahaan. Konsep EVA meliputi: hutang jangka panjang, beban pajak, harga saham, suku bunga Bank Indonesia, IHSG, dan laba usaha. Alat analisis yang digunakan untuk menilai kinerja keuangan pada PT. Indosat Tbk menggunakan konsep EVA ( Economic Value Added ) merupakan alat untuk menilai kinerja keuangan perusahaan yang memperhatikan secara adil harapan para penyandang dana (kreditur dan pemegang saham). Sedangkan langkah-langkah dalam menganalisis data meliputi: (1) menghitung biaya modal hutang, (2) menghitung biaya modal saham, (3) menghitung biaya modal rata-rata tertimbang (WACC) , dan (4) menghitung Economic Value Added yaitu EVA sama dengan NOPAT dikurangi biaya modal tertimbang. Hasil perhitungan dengan konsep EVA , kinerja keuangan perusahaan PT. Indosat Tbk pada tahun 2007 sebesar Rp 444.886.000,-. Pada tahun 2008 sebesar - Rp1.642.871.000,-. sedangkan pada tahun 2009 sebesar -Rp 731.403.000,-. Secara umum kinerja perusahaan terus mengalami penurunan dari tahun ke tahun. Selain menggunakan tolok ukur EVA , kita juga dapat melihat bahwa laba perusahaan menurun tiap tahunnya. Hal ini juga membuktikan bahwa secara umum perusahaan tidak mampu memberikan imbal hasil yang diharapkan investor. dengan demikian perusahaan hendaknya memperhatikan struktur modalnya dan menekan tingkat biaya modal