PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BERBASIS PENDEKATAN SAINTIFIK PADA MATERI TANAH DAN KEBERLANGSUNGAN KEHIDUPAN DI SMP KELAS IX

ABSTRAK Perubahan kurikulum berpengaruh langsung terhadap proses pembelajaran di sekolah. Materi tanah sebagai tempat berlangsungnya kehidupan merupakan kompetensi dasar yang baru dipelajari dalam pembelajaran IPA di SMP. Oleh karena itu rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (i) bagaimana proses pengembangan perangkat pembelajaran berbasis pendekatan saintifik pada materi tanah dan kehidupan (ii) bagaimana tingkat validitas, efektifitas dan kepraktisan perangkat pembelajaran berbasis pendekatan saintifik pada materi tanah dan kehidupan. Penelitian ini adalah penelitian pengembangan (Research and Development) yang bertujuan untuk menghasilkan perangkat pembelajaran yang valid, praktis, dan efektif. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan model pengembangan 4D dari Thiagarajan, dengan tahapan Define, Design, Development, dan Disseminate . Instrumen yang digunakan adalah lembar instrumen validasi, instrumen kepraktisan dan instrumen keefektifan. Teknik pengumpulan data yaitu lembar validasi divalidasi oleh validator untuk mendapatkan nilai validasi dan kepraktisan, angket respon peserta didik dan lembar tes hasil belajar diisi oleh peserta didik dan lembar obsservasi diisi oleh observer. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan kriteria kevalidan menurut Hobri, kriteria kepraktisan menurut Nurdin, dan kriteria keefektifan menurut Nurdin dan Yamasari.Hasil penelitian yaitu nilai rata-rata total kevalidan untuk perangkat pembelajaran berada pada rentang nilai 4 ≤ Va < 5 dan termasuk kategori valid. Hasil Penelitian kepraktisan perangkat pembelajaran berdasarkan angket kepraktisan diperoleh rata-rata 1,88, berada pada rentang 1,50 < M < 2,0 dan termasuk kategori terlaksana seluruhnya. Hasil penelitian keefektifan perangkat pembelajaran berdasarkan tes hasil belajar yang menunjukkan bahwa 91,7% peserta didik tuntas, kemampuan guru mengelola pembelajaran berada pada kategori baik dan aktivitas peserta didik beada pada rentang toleransi dan hasil respon peserta didik rata-rata lebih 70% memberikan respon positif terhadap proses dan perangkat pembelajaran. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa perangkat pembelajaran berbasis pendekatan saintifik telah valid, praktis, dan efektif sehingga layak untuk digunakan pada kegiatan pembelajaran di kelas