HUBUNGAN ANTARA KONTROL DIRI DAN GAYA ATRIBUSI BERMUSUHAN DENGAN PERILAKU AGRESIF PADA SUPORTER SEPAK BOLA BRAJAMUSTI (BRAYAT JOGJA MATARAM UTAMA SEJATI)PSIM YOGYAKARTA

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kontrol diri dan gaya atribusi bermusuhan dengan perilaku agresif. Subjek penelitian ini adalah suporter sepak bola Brajamusti PSIM Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan skala penelitian yakni skala perilaku agresif, dimodifikasi berdasarkan teori yang dikemukakan oleh Buss dan Perry (1992), skala kontrol diri dari Grasmick Self-Control Scale (1993), dan skala gaya atribusi bermusuhan berdasarkan teori dari Krahe dan Moller (2004). Subyek dalam penelitian ini berjumlah 124 orang, terdiri dari beberapa anggota laskar di bawah naungan Brajamusti. Data penelitian dianalisis menggunakan analisis regresi berganda dari program SPSS 16.0 for windows untuk mengetahui hipotesis mayor dan analisis regresi sederhana untuk mengetahui hipotesis minor. Hasil uji hipotesis mayor menunjukkan nilai signifikansi p 0,05 (0,000) dan nilai R = 0,800, artinya hipotesis mayor yang diajukan diterima, yakni ada hubungan antara kontrol diri dan gaya atribusi bermusuhan dengan perilaku agresif. Selanjutnya uji hipotesis minor pada hubungan antara kontrol diri dengan perilaku agresif nilai R = 0,639, yakni ada hubungan negatif antara kontrol diri dengan perilaku agresif. Selanjutnya pada hubungan antara gaya atribusi bermusuhan dengan perilaku agresif menunjukkan R = 0,772, yakni ada hubungan positif antara gaya atribusi bermusuhan dengan perilaku agresif. Sehingga hipotesis yang diajukan pada penelitian ini baik hipotesis mayor maupun minor diterima