Perencanaan pabrik sari buah apel dengan kapaitas 6.000 liter/hari

Sari buah merupakan produk minuman instan yang dapat langsung diminum untuk memenuhi kebutuhan vitamin, serat dan lainnya.Apel merupakan buah yang sering dikonsumsi dan juga disukai berbagai kalangan. Apel dapat dikonsumsi dalam berbagai bentuk produk, salah satunya adalah sari buah yang merupakan salah satu bentuk diversifikasi pangan. Persentase rata-rata pertumbuhan konsumsi sari buah 200 mL per kapita pada tahun 2007-2011 sebesar 33,11%. Peningkatan konsumsi sari buah yang semakin meningkatdapat menjadi dasar pertimbangan pendirian industri sari buah yang menguntungkan. Pabrik sari buah apel didirikan dengan kapasitas 6.000 liter per hari yang dikemas dalam botol berukuran 330 mL. Pabrik sari buah apel direncanakan berbentuk Perseroan Terbatas (PT) tertutup dan struktur organisasi garis. Proses produksi dilakukan secara batch dan berlangsung selama 8 jam sehari yang dilakukan dalam 1 shift dengan jumlah karyawan 43 orang. Pabrik sari buah direncanakan didirikan di atas lahan seluas 1.500 m2 yang berlokasi di JL. Karate, Ngaglik, Batu, Jawa Timur. Modal yang dibutuhkan untuk pendirian pabrik sari buah ini adalah sebesar Rp. 9.568.187.100,00 dengan ROR sebelum pajak sebesar 47,25% dan ROR setelah pajak 33,26%. dimana MARR sebesar 16%. Besar POP sebelum pajak adalah 1,75 tahun dan POP sesudah pajak adalah 2,31 tahun. BEP yang didapat sebesar 49,69%. Berdasarkan faktor teknis dan faktor ekonomis, pabrik sari buah apel ini layak didirikan