SEBARAN TOTAL SUSPENDED SOLID (TSS) DI PERAIRAN SEPANJANG JEMBATAN SURAMADU KABUPATEN BANGKALAN

<div class="page" title="Page 1"><div class="section"><div class="layoutArea"><div class="column"><p><span>Pembangunan Jembatan Suramadu di sepanjang Selat Madura diduga menyebabkan adanya perubahan pola arus di sepanjang tiang pancang Jembatan Suramadu. Perubahan pola arus ini diperkirakan akan menyebabkan parameter kualitas perairan di sepanjang Jembatan Suramadu akan berbeda. Salah satu parameter kualitas perairan yang didugaberubah adalah</span><span>Total Suspended Solid </span><span>(TSS). </span><span>Total Suspended Solid </span><span>(TSS) merupakan zat padat (pasir, lumpur, dan tanah liat) atau partikel tersuspensi dalam air dan dapat berupa komponen hidup (biotik) seperti fitoplankton, zooplankton, bakteri, fungi, ataupun komponen mati (abiotik) seperti detritus dan partikelanorganik. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui konsentrasi dan penyebaran </span><span>Total Suspended Solid </span><span>(TSS) di sepanjangJembatan Suramadu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan pengambilan contoh air dan pengambilan sedimen serta pengukuran parameter kualitas perairan pada 5 stasiun di sepanjang jembatan Suramadu sebagai data pendukung. Contoh air dianalisa menggunakan SK SNI 06-6989.3-2004. Hasil penelitian menunjukkan Konsentrasi </span><span>Total Suspended Solid </span><span>(TSS) di sepanjang tiang pancang jembatan Suramadu bervariasi tiap minggunya dengan karakteristik parameter oseanografi yang berbeda. </span></p><p><span>Kata Kunci : </span><span>Total Suspended Solid, Jembatan Suramadu, Distribusi Sedimen. </span></p></div></div></div>