PEMERIKSAAN BAKTERI LEPTOSPIRA PADA SAMPEL DARAH MANUSIA SUSPECT LEPTOSPIROSIS MENGGUNAKAN METODE PCR (POLYMERASE CHAIN REACTION)

<p>ABSTRACT<br />Leptospirosis is a zoonotic disease, which is caused by leptospira. Leptospirosis cases often show no specific<br />clinical symptoms and is difficult to diagnose without testing samples in the laboratory. Testing using PCR<br />(Polymerase Chain Reaction) is considered more accurate than the other methods. Components required in the<br />examination Leptospira bacteria in human blood samples using PCR method is DNA template, DNA polymerase<br />enzyme, forward primer (PU1 and SU1) and reverse primer (Lep R1), nuclease free water, Mg 2 +, and dNTPs.<br />Examination of Leptospira bacteria in human blood samples include sampling, DNA isolation, examination by<br />PCR, and electrophoresis running.<br />Key words: leptospirosis, Leptospira, PCR methods</p><p>ABSTRAK<br />Leptospirosis adalah penyakit zoonosis yang disebabkan oleh bakteri Leptospira. Kasus leptospirosis sering<br />tidak menunjukkan gejala klinis yang spesifik dan sulit didiagnosis tanpa pengujian sampel di laboratorium.<br />Pengujian dengan menggunakan metode PCR (Polymerase Chain Reaction) dinilai lebih akurat dibandingkan<br />dengan metode yang lain. Komponen-komponen yang dibutuhkan dalam pemeriksaan bakteri Leptospira pada<br />sampel darah manusia menggunakan metode PCR adalah DNA template, enzim polymerase, Primer PU 1 dan<br />Primer SU 1, Primer Lep R1, air, Mg2+ , dan dNTP. Pemeriksaan bakteri Leptospira pada sampel darah manusia<br />meliputi pengambilan sampel, isolasi DNA, pemeriksaan dengan metode PCR, dan running elektroforesis.<br />Kata kunci: leptospirosis, Leptospira, metode PCR