INDONESIA: Masyarakat Islam bukan masyarakat rasialis, bukan nasionalis, bukan sektarian, bukan proletar nasionalis dan bukan pula masyarakat primordial, tidak membedakan antara kulit putih dan kulit hitam, atau antara daerah timur dan daerah barat. Namun masyarakat Islam merupakan masyarakat yang inklusif, dinamis, yang terbuka untuk semua manusia, tanpa memandang ras, warna kulit, atau bahasa. hal itu dimaksudkan agar antara yang satu dengan yang lain saling mengenal dan saling membantu, karena menurut Tuhan hanya ada satu standardisasi untuk mengukur keutamaan hambanya, yaitu ketakwaan dan ketaatan kepada Allah Swt. Pembentukan keluarga sakinah ini tidak akan mungkin terbentuk atau terbangun tanpa adanya keseimbangan dan kecocokan se...