Maloklusi klas III true skeletal merupakan kasus yang sulit dirawat dan mudah terjadi relaps. Perawatan ideal kasus ini memerlukan tindakan bedah, namun apabila hal tersebut tidak memungkinkan maka dilakukan perawatan kamuflase. Reverse overjet, atau gigitan terbalik, tipikal mempunyai penyimpangan posisi insisivus atas dan bawah akibat malrelasi maksila dan atau mandibula. Tujuan artikel ini adalah menyajikan perawatan ortodontik kamuflase menggunakan teknik Begg pada maloklusi ini. Pasien perempuan umur 24 tahun mengeluhkan gigi depan berjejal dan tidak nyaman untuk mengunyah makanan. Diagnosis kasus adalah maloklusi Angle klas III, hubungan skeletal klas III dengan protrusif bimaksilar, incisivus atas dan bawah retrusif, pergeseran medi...
Maloklusi Klas II divisi 1 sering disertai overjet besar dan palatal bite, koreksi overjet besar dan...
Relasi skeletal Kelas II terjadi terutama karena faktor keturunan serta kombinasi faktor lingkungan ...
Background. Class III malocclusions are considered to be ones of the most difficult problems to trea...
Maloklusi klas III true skeletal merupakan kasus yang sulit dirawat dan mudah terjadi relaps. Peraw...
Maloklusi kelas III skeletal pada umumnya memiliki hubungan rahang yang prognatik, yaitu mandibula t...
Maloklusi Klas III merupakan kasus ortodontik yang sulit untuk dirawat. Maloklusi ini mempunyai kara...
Maloklusi merupakan penyimpangan letak gigi dari keadaan normal. Maloklusi dapat terjadi karena peny...
Maloklusi merupakan penyimpangan letak gigi dari keadaan normal. Maloklusi dapat terjadi karena peny...
Gigitan terbuka merupakan maloklusi yang bercirikan tidak terdapatnya tutup menutup gigi rahang atas...
Overjet negatif pada maloklusi klas III dapat terjadi karena penyimpangan hubungan incisivus atas da...
Overjet negatif pada maloklusi klas III dapat terjadi karena penyimpangan hubungan incisivus atas da...
Pencabutan gigi insisivus rahang bawah merupakan salah satu cara yang digunakan untuk mendapatkan ru...
Non-growing patient with excessive mandible and underdeveloped of the maxilla who classified as a cl...
Maloklusi kelas III skeletal pada umumnya memiliki hubungan rahang yang prognatik, yaitu mandibula t...
Pencabutan gigi insisivus rahang bawah merupakan salah satu cara yang digunakan untuk mendapatkan ru...
Maloklusi Klas II divisi 1 sering disertai overjet besar dan palatal bite, koreksi overjet besar dan...
Relasi skeletal Kelas II terjadi terutama karena faktor keturunan serta kombinasi faktor lingkungan ...
Background. Class III malocclusions are considered to be ones of the most difficult problems to trea...
Maloklusi klas III true skeletal merupakan kasus yang sulit dirawat dan mudah terjadi relaps. Peraw...
Maloklusi kelas III skeletal pada umumnya memiliki hubungan rahang yang prognatik, yaitu mandibula t...
Maloklusi Klas III merupakan kasus ortodontik yang sulit untuk dirawat. Maloklusi ini mempunyai kara...
Maloklusi merupakan penyimpangan letak gigi dari keadaan normal. Maloklusi dapat terjadi karena peny...
Maloklusi merupakan penyimpangan letak gigi dari keadaan normal. Maloklusi dapat terjadi karena peny...
Gigitan terbuka merupakan maloklusi yang bercirikan tidak terdapatnya tutup menutup gigi rahang atas...
Overjet negatif pada maloklusi klas III dapat terjadi karena penyimpangan hubungan incisivus atas da...
Overjet negatif pada maloklusi klas III dapat terjadi karena penyimpangan hubungan incisivus atas da...
Pencabutan gigi insisivus rahang bawah merupakan salah satu cara yang digunakan untuk mendapatkan ru...
Non-growing patient with excessive mandible and underdeveloped of the maxilla who classified as a cl...
Maloklusi kelas III skeletal pada umumnya memiliki hubungan rahang yang prognatik, yaitu mandibula t...
Pencabutan gigi insisivus rahang bawah merupakan salah satu cara yang digunakan untuk mendapatkan ru...
Maloklusi Klas II divisi 1 sering disertai overjet besar dan palatal bite, koreksi overjet besar dan...
Relasi skeletal Kelas II terjadi terutama karena faktor keturunan serta kombinasi faktor lingkungan ...
Background. Class III malocclusions are considered to be ones of the most difficult problems to trea...