APLIKASI METODE DISKUSI DALAM PEMBELAJARAN FISIKA GUNA MENINGKATKAN KREATIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR FISIKA SISWA KELAS 8 MTSN TRUCUK KLATEN

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan teknik yang efektif dalam pembelajaran dengan metode diskusi sebagai upaya peningkatan kreativitas belajar fisika serta untuk mengetahui seberapa besar penggunaan metode pembelajaran tersebut dapat meningkatkan prestasi belajar fisika siswa kelas 8 MTsN Trucuk Klaten. Subjek penelitian adalah siswa kelas 8 C MTsN Trucuk Klaten yang beijumlah 30 orang. Desain penelitian yang digunakan adalah Penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research) yang dilaksanakan dalam 3 siklus. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini terdiri atas lembar observasi berupa pengamatan guru dan siswa, LKS, Tes berupa pretes sebelum pembelajaran dan postest setiap akhir tindakan, tes akhir dan tes kreativitas serta jumal harian untuk merekam kejadian setiap siklus. Analisis data penelitian dilakukan dengan analisis deskriptif kualitatif untuk mengetahui keberhasilan meningkatnya kreativitas dan prestasi belajar berdasarkan beberapa sudut pandang yaitu skor rerata kreativitas dan prestasi belajar yang dimiliki oleh siswa. Selain itu dilakukan analisis untuk menilai keaktifan siswa dalam kegiatan diskusi dapat meningkatkan kreativitas dan prestasi belajar siswa selama proses kegiatan belajar mengajar. Hasil penelitian menujukkan bahwa penggunaan teknik ekperimen pada aplikasi metode diskusi dalam upaya meningkatkan kreativitas dan prestasi belajar siswa lebih efektif jika dibandingkan dengan teknik ceramah dan demonstrasi, dengan langkah sebagai berikut : menetapkan tujuan pengajaran serta mengarahkan dan memotivasi siswa terhadap pelajaran, memeriksa prasayarat yang berkaitan dengan materi pelajaran, membuat rumusan masalah, eksperimentasi percobaan, diskusi kelompok membahas LKS, membuat kesimpulan dibimbing guru dan mencatat hal-hal yang penting. Aplikasi metode Diskusi dapat meningkatkan kreativitas belajar siswa, hal ini ditandai dengan meningkatnya persentase kreativitas belajar siswa, yaitu : hasil tes awal kreativitas sebesar 40,7 dan tes akhir kreativitas sebesar 49,2 dari nilai tertinggi 100 atau meningkat 24%. Aplikasi metode diskusi juga dapat meningkatkan prestasi belajar siswa ditandai dengan meningkatnya meningkatnya persentase nilai pretest-postest pada tiap siklus. Pada siklus I Kenaikan pretest-postes sebesar 14,47 %, pada siklus II sebesar 12,49 % dan Kenaikan persentase pretest-postest pada siklus III sebesar 15,82