PANDANGAN MASYARAKAT TERHADAP PELAKSANAAN JUAL BELI ANGSURAN ( STUDI KASUS DI BMT DANA INSANI NITEN BANTUL YOGYAKARTA)

Pasar Niten merupakan salah satu tempat yang ramai di daerah Bantu), namun sayang entah masyarakatnya yang tidak begitu mengetahui efek negatif berhubungan ekonomi dengan rentenir sehingga banyak masyarakat BantuI yang masih menggunakan jasa peminjaman uang kepada rentenir. Atas keprihatinan para pemuda/muslim atas peristiwa tersebut, maka pada tanggal 20 Mei 2002 dibangunlah sebuah BMT yang bemama BMT Dana Insani Uniat yang juga merupakan salah satu anggota cabang Muamalat Center Indonesia, Didirikannya lembaga ini didasarkan pada rasa prihatin, karena banyaknya masyarakat setempat yang tetjerat rentenir, dengan tujuan para pedagang mampu lebih mandiri dan tidak tergantung lagi kepada rentenir maka dibangunlah BMT Dana Insani Niten. BMT ini memulai usaha simpan pinjam saja, Namun tidak disangka oleh para pendirinya BMT tersebut mendapatkan respon positif dan semakin eksis di masyarakat BantuI khususnya masyarakat setempat. Sehingga menggugah penyusun melakukan penelitian dengan pokok permasalahan 1. Mengapa masyarakat lebih memilih melakukan jual beli angsuran (al-Bai' Bl as-Saman al-Ajil) ? 2. Bagaimana pandangan masyarakat terhadap praktek jual beli angsuran (al-Bai' Bi as-Saman al-Ajil) yang dipraktekkan oleh BMT Dana Insani Niten ? Pet.dekatan yang dipakai dalam penelitian ini menggunakan pendekatan normatif-sosiologis, yaitu dengan melihat manfaat pembiayaan jual beli angsuran 0al-Bai' Bi as-Saman al-AJil) di BMT Dana Insani Niten dan melihat dampak pengaruh terhadap kehidupan masyarakat serta melihat pola pikir masyarakat setempat perihal jual beli angsuran. Metode penelitian ini pastilah penelitian lapangan (field research) dengan analisis data secara kualitatif. Data tersebut diperoleh dari observasi, wawancara dan dokumentasi yang penyusun lakukan di BMT Dana Insani Niten secara langsung. Untuk menarik kesimpulan dari data-data tersebut, penulis menggunakan pendekatan normatif-sosiologis yaitu kesesuaian antara data lapangan dengan hukum Islam serta dampak pengaruhnya Diharapkan mampu memberikan sumbangan solutif altematif bagi penyedia jasa pembiayaan model ekonomi Islam untuk selalu mengevaluasi respon timbal balik dari masyarakat agar produk ekonomi Islam lebih eksis dari produk pembiayaan Konvensional. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa pembiayaan jual beli angsuran (al-Bai' Bi as-Saman al-Ajil) selama masih ada sangat diminati masyarakat setempat, hal itu dipengaruhi beberapa faktor diantaranya faktor kebutuhan, promosi, religiusitas, produk, serta tidak kalah pentingnya ialah pelayanan yang menerapkan sistem jemput bola sehingga sangat membantu dan mempermudah dalam memenuhi keinginan dan kebutuhan masyarakat setempat