PEMODELAN SEASONAL AUTOREGRESSIVE INTEGRATED MOVING AVERAGE DENGAN VARIABEL EKSOGEN PADA DATA CURAH HUJAN

SARIMAX merupakan pengembangan model Seasonal Autoregressive Integrated Moving Average (SARIMA) dengan penambahan data deret waktu lainnya sebagai variabel eksogen. Variabel eksogen merupakan variabel yang mempengaruhi variabel dependent. Terdapat lima tahap pemodelan SARIMAX yaitu identifikasi, estimasi parameter, uji diagnostik, pemilihan model, dan peramalan. Tahap identifikasi menggunakan plot FAK dan FAKP untuk membentuk model sementara, tahap estimasi parameter menggunakan metode Maximum Likelihood kemudian dilanjutkan menggunakan metode BFGS Quasi Newton, tahap uji diagnostik menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov untuk memeriksa asumsi distribusi normal, menggunakan uji Box-Pierce untuk memeriksa asumsi White Noise, dan menggunakan uji t pada signifikansi parameter, tahap pemilihan model menggunakan nilai AIC yang paling terkecil, dan tahap permalan untuk memprediksikan nilai di masa mendatang. Aplikasi model SARIMAX pada data curah hujan periode Januari 2000 sampai dengan Desember 2013 di Kota Palembang, Sumatera Selatan menghasilkan model SARIMAX ???(1,0,1)(0,1,1)???^12. Variabel IOD berpengaruh signifikan terhadap curah hujan. Hasil peramalan dengan model SARIMAX menunjukkan hasil yang lebih akurat jika dibandingkan dengan peramalan menggunakan model SARIMA. Ini ditunjukkan dengan nilai MSE dari model SARIMAX sebesar 12,888 dan nilai MSE dari model SARIMA yaitu sebesar 23,622