Pengembangan Multimedia Pembelajaran Angklung untuk Siswa Kelas V Sekolah Dasar

Penelitian dan pengembangan ini bertujuan untuk: (1) menghasilkan multimedia pembelajaran angklung yang layak untuk digunakan pada pembelajaran musik di kelas V sekolah dasar; (2) menguji kelayakan multimedia pembelajaran angklung untuk siswa kelas V sekolah dasar; (3) mengetahui daya tarik produk yang telah dikembangkan; dan (4) mengetahui peningkatan hasil belajar siswa setelah menggunakan produk tersebut dalam kegiatan pembelajaran. Tahapan dalam penelitian dan pengembangan ini meliputi analisis kebutuhan, perencanaan, perancangan, pengembangan, uji coba pemakaian, pementasan, dan produksi. Penilaian dan uji kelayakan produk pada uji alfa dilakukan oleh 1 (satu) orang ahli media, 1 (satu) orang ahli materi, 2 (dua) orang guru, dan 3 (tiga) orang siswa. Penilaian produk pada uji beta melibatkan 21 siswa. Uji coba produk melibatkan 24 siswa sebagai subjek uji coba. Data dalam penelitian dan pengembangan ini dikumpulkan melalui angket, wawancara, observasi, dan tes hasil belajar. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik kualitatif deskriptif, kuantitatif deskriptif, dan uji beda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) kelayakan multimedia pembelajaran angklung berdasarkan penilaian ahli media mencapai skor 4,91 dengan kriteria “Sangat Baik”; (2) kelayakan multimedia pembelajaran angklung berdasarkan penilaian ahli materi mencapai skor 4,85 dengan kriteria “Sangat Baik”; (3) penilaian produk oleh 2 (dua) orang guru pada uji alfa mencapai rata-rata skor sebesar 4,73 dengan kriteria “Sangat Baik”; (4) penilaian produk oleh 3 (tiga) siswa dalam uji alfa mencapai rata-rata skor sebesar 4,24 dengan kriteria “Sangat Baik”; (5) Penilaian produk pada uji beta oleh 21 siswa mencapai rata-rata skor sebesar 4,56 dengan kriteria “Sangat Baik”; (6) peningkatan hasil belajar siswa pada aspek kognitif adalah sebesar 30,00; dan (7) peningkatan hasil belajar siswa pada aspek psikomotorik adalah sebesar 12,96. Nilai signifikansi 0,000 menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan antara nilai rata-rata pada pretest dan posttest. Dengan demikian, penggunaan multimedia pembelajaran angklung dapat meningkatkan hasil belajar siswa