Desain kaleng sebagai pengemas, sarana promosi dan media informasi

Kemasan adalah suatu tempat atau wadah yang digunakan untuk mengemas suatu produk, yang telah dilengkapi dengan tulisan, label dan keterangan lain yang menjelaskan isi, kegunaan lain-lainnya yang dirasa perlu disampaikan kepada konsumen. Tujuan pengemasan yang paling utama sebenarnya adalah untuk menjaga mutu bahan pangan selama masa tenggang penggunaannya. Oleh karena itu jelaslah bahwa kemasan mempunyai fungsi penting dalam pengawetan. Kaleng merupakan pengemas logam yang paling umum dijumpai disekitar kita. Kaleng sebagai pengemas hermetis yang tidak dapat ditembus oleh cahaya, udara, air dan gas sehingga dapat memberikan umur simpan yang lebih lama kepada produk yang dikermas. Kaleng juga mempunyai daya tahan yang cukup tinggi terhadap benturan dan suhu tinggi, serta dapat menahan beban yang cukup berat akibat dari penumpukan produk selama proses penyimpanan dan distribusi. Desain-desain kermasan telah berkembang sedemikian rupa secara lebih menarik dan informatif sehingga kemasan tidak hanya berfungsi untuk melindungi produk dan memperpanjang umur simpannya saja melainkan juga berfungsi sebagai media informasi, faktor differensiasi (pembeda) dan sarana promosi bagi produk yang dikemas. Kenyataan diatas membuat para desainer kemasan dewasa ini harus mengeluarkan kemampuan dan kreatifitasnya semaksimal mungkin agar dapat membuat suatu kemasan yang dapat memenuhi kriteria fungsi kemasan diatas sehingga dapat meningkatkan nilai penjualan produk yang dikemas