Manajemen kurikulum pondok pesantren (studi kasus di Pondok Pesantren Putri Aris Kaliwungu Kendal)

Skripsi ini membahas tentang manajemen kurikulum di Pondok Pesantren Putri ARIS Kaliwungu Kendal. Kajian dalam skripsi ini dilatarbelakangi oleh kurang terkelolanya dengan baik mengenai kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan di pondok pesantren, kurang adanya komponen dalam kurikulum di pondok pesantren, tidak menetapkan kriteria ketuntasan minimal, dan jadwal kegiatan ekstrakurikuler kurang disosialisasikan kepada santriwati. Studi ini dimaksudkan untuk menjawab permasalahan: (1) Bagaimana pelaksanaan manajemen kurikulum di pondok pesantren putri Aris Kaliwungu Kendal. Jenis penelitian ini kualitatif deskriptif dengan metode pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang telah diperoleh kemudian dianalisis secara deskriptif dengan cara reduksi data, penyajian, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kegiatan manajemen kurikulum di pondok pesantren putri Aris meliputi empat proses yaitu perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, serta evaluasi kurikulum. Pelaksanaan manajemen kurikulum masih belum terkelola secara baik, karena kurikulum yang digunakan yaitu kurikulum terdahulu, dan hanya terdapat beberapa saja dari komponen kurikulum yang tercantum di pemerintah seperti materi, kegiatan pembelajaran, penilaian, alokasi waktu, dan sumber belajar. Mengenai pelaksanaan kurikulum hendaknya dapat dikelola dengan baik, dan dalam pengelolaannya harus dilaksanakan dengan lebih terencana dan terorganisir sehingga hasil yang dicapai lebih baik dan optimal