PERSEPSI DAN SIKAP KEAGAMAAN PENGAJAR DAN SANTRI PONDOK PESANTREN TEBUIRENG JOMBANG TERHADAP PERILAKU MENABUNG DI BANK SYARIAH

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi dan sikap keagamaan pengajar dan santri Pondok Pesantren Tebuireng terhadap perilaku menabung di bank syariah. Objek penelitian yang digunakan adalah pengajar dan santri pondok pesantren Tebuireng Jombang dengan jumlah sampel 120 santri yang terdiri dari pengajar, mahasiswa dan pelajar. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan melakukan uji statistik deskriptif, uji asumsi klasik, uji regresi liniear berganda dan pengujian hipotesis dengan bantuan SPSS 19.0. Dari hasil analisa data uji parsial (t) menunjukkan bahwa nilai signifikansi (0,00 0,05) dan (thitung) (4,328) ttabel (1,980) berarti H0 ditolak dan Ha diterima yang artinya, variabel persepsi pengajar dan santri pondok pesantren Tebuireng Jombang berpengaruh positif signifikan terhadap perilaku menabung di Bank Syariah. Sedangkan variabel sikap keagamaan lebih kecil dari level of significant (0,00 0,05) dan nilai (thitung) (5,541) (ttabel) (1,980) artinya variabel sikap keagamaan pengajar dan santri pondok pesantren Tebuireng Jombang berpengaruh positif terhadap perilaku menabung di Bank Syariah. Seseorang yang memiliki persepsi dan sikap keagamaan yang positif terhadap Bank Syariah memiliki pengaruh yang signifikan terhadap perilaku menabung di Perbankan Syariah. Sebaliknya jika persepsi dan sikap keagamaan yang dimiliki oleh pengajar dan santri tentang Bank Syariah negatif, maka perilaku untuk menabung juga akan kecil