The Correlation between Teaching Styles and Students’ Self-esteem.

ABSTRACT NURUL AMALIAH. The Correlation between Teaching Styles and Students’ Self-esteem. (Supervised by A.Qashas Rahman and Kisman Salija) This research was conducted to find out: the correlation between teaching styles and students’ self-esteem which covers of sub-main research question; global, situational, task and overall self-esteem. The research applied correlation research design. The population of this research was taken from teachers and students at second year in four junior high schools of Wonomulyo. Those are SMP 1, SMP 2, SMP 3, and SMP 5.The teachers chosen by using accidental sampling due to some of teachers participated in PMR activity. There were 7 teachers from those four schools while there were 90 students were from second year at SMP Wonomulyo. There 28 students from SMP 1, 27 students from SMP 2, 20 students from SMP 3, and 16 students from SMP 5. The instrument used in this research was questionnaire. The first questionnaire was teaching styles, and the second was self-esteem questionnaire. The total of teaching styles questionnaire was 29 items. Then, the total of self-esteem questionnaire was 47 items which consisted of 17 items were in global, 14 items were in situational, and 16 items were in task self-esteem. The data were collected through distributing self-esteem questionnaire for students with time allocated 60 minutes. The first school provided questionnaire was SMP1Wonomulyo and followed by SMP 2, SMP 3 and SMP 5. After that, the questionnaire of teaching styles was distributed for teachers. The data were analyzed by using descriptive statistics through SPSS 20.0 version and Likert Scale. . ABSTRAK NURUL AMALIAH. Hubungan antara Gaya Mengajar dengan self-esteem (dibimbing oleh A.Qashas Rahman and Kisman Salija) Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui: (1) korelasi antara gaya mengajar dengan self-esteem siswa yang terdiri dari self-esteem secara global, self-esteem dalam situasi tertentu, self-esteem siswa pada tugas bahasa inggris dan semua aspek dalam self-esteem. Penelitian ini menggunakan model penelitian korelasi. Populasi dalam penelitian aini adalah guru beserta siswa kelas 2 diempat sekolah menengah pertama di Wonomulyo.sekolah tersebut adalah SMP 1, 2, 3, dan 5 Wonomulyo. Guru dipilih dengan menggunakan teknik aksidental karena beberapa dari mereka sedang mengikuti kegiatan PMR. Terdapat 7 guru sebagai sampel dari 4 sekolah sementara terdapat 90 siswa dari keempat sekolah menengah pertama di Wonomulyo. Ada 28 siswa dari SMP 1, 27 siswa dari SMP 2, 20 siswa dari SMP 3, dan 16 siswa dari SMP 5. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket. Nagket yang pertama adalah tentang gaya mengajar dan yang kedua adalah angket self-esteem. Jumlah aitem pada angket gaya mengajar adalah 29, kemudian jumlah angket pada self-esteem adalah 47 aitem, yang terdiri dari 17 aitem pada global, 14 pada situasional dan 16 pada angket mengenai tugas bahasa inggris. Data dikumpulkan melalui pendistribusian angket self-esteem pada siswa dengan alokasi waktu waktu 60 menit. Sekolah pertama yang diberikan angket adalah SMP 1 Wonomulyo, kemudian SMP 2, SMP 3, dan SMP 5. Data dianalisis dengan menggunakan deskriptif statistic melauli SPSS versi 20.0 dan skala likert