Internalisasi nilai-nilai sufistik dalam pembinaan perilaku peserta didik di Pondok Pesantren Miftahul Huda Gading Kota Malang.

INDONESIA: Internalisasi nilai-nilai sufistik adalah proses pendalaman yang mendalam tentang sifat hamba kepada Tuhan-Nya untuk mencapai ketenangan yang mendalam. Pembinaan Akhlak adalah usaha manusia secara sadar untuk membimbing dan mengarahkan kepribadian serta kemampuan anak, baik dalam pendidikan formal maupun nonformal. Terdapat hubungan yang sangat signifikan antara ilmu tasawuf dan akhlak. Hal ini dikarenakan ibadah dalam Islam erat sekali hubungannya dengan pendidikan akhlak. Orang yang bertakwa adalah orang yang berakhlak mulia. Dan kaum sufilah, terutama yang pelaksanaan ibadahnya membawa pada pembinaan akhlak mulia dalam diri mereka. Pondok Pesantren Miftahul Huda merupakan pondok salaf yang sangat mengutamakan pendidikan tasawuf. Dilaksanakan penelitian ini adalah untuk mengetahui proses internalisasi nilai-nilai sufistik dalam pembinaan perilaku peserta didik di Pondok Pesantren Miftahul Huda Gading Kota Malang. Peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif dalam melaksanakan penelitian ini. Menggunakan pendekatan analisis deskriptif dengan tujuan untuk mengetahui gejala-gejala yang ada di lapangan. Sumber data dan informan yaitu pengasuh pondok, kepala pondok, guru-guru, pengurus, dan beberapa santri. Metode pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun analisis data dengan cara pengumpulan data, penyajian data, dan pengambilan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) tahapan-tahapan internalisasi nilai-nilai sufistik dalam pembinaan perilaku peserta didik yaitu pertama, menginformasikan nilai-nilai tasawuf kepada santri melalui pengajian kitab-kitab tasawuf. Kedua, melakukan bai’at. Ketiga, pembinaan thoriqoh. (2) strategi internalisasi nilai-nilai sufistik dalam pembinaan perilaku peserta didik yaitu pertama, melalui pengajian kitab-kitab tasawuf baik di pengajian wajib yaitu madrasah diniyah dan pengajian sunah. Kedua, melalui modelling, yaitu memberikan teladan atau contoh bagaimana penerapan nilai-nilai tasawuf kepada para santri. (3) faktor pendorong dan penghambat internalisasi nilai-nilai sufistik dalam pembinaan perilaku peserta didik. Adapun faktor pendukung meliputi faktor lingkungan yang agamis dan teladan dari dewan kyai dan ustadz. Sedangkan faktor penghambat timbul dari semua elemen Pondok Pesantren Miftahul Huda Gading Kota Malang. ENGLISH: The Internalization of Sufism Values is a process of deep esperience about the nature of a servant to his God to reach deep calmness. Guidance of behavior is human effort consciously to guide and direct the human's personality and abilities, both in the formal and non-formal education. There was a significant relationship between sufism science and moral science. Because worship in Islam is closely related to moral education. The human who always worship to his God is a noble person. And the sufi have implemened the worship on guidance noble moral in themselves. The Islamic boarding school of Miftahul Huda Gading Malang is a boarding school Salaf its prioritize sufism science highly. This reasearch was conducted to know process of the internalization of sufim values in the guidance of behavior of students in Islamic boarding school of Miftahul Huda Gading Malang. Researchers used qualitative research methods in conducting this research. Using descriptive analytical approach in order to know the symptoms that exist in the field. Sources of data and informans are the headmaster, teachers, organizer and some students. The analysis of the data by collecting data, presenting data, and conclusions. The results indicate that (1) The stages of internalization of sufism values in the guidance of behavior of students are: first, to inform the values of sufism to the students through teaching of the books of sufism. Second, do baiat. Third, guidance of thoriqoh. (2) The strategies of internalization of sufism values in the guidance of behavior of students are: first, through teaching of the books of sufism in required and recomended teaching. Second, through modelling is gives examples to students about aplication of the values of sufism. (3) The supporting and inhibiting factors of internalization of sufism values. The supporting factors include religion environment and do exampling from teachers. While inhibiting factors from all elements of the islamic boarding school of Miftahul Huda Gading Malang City