Pengaruh Penggunaan Variasi Metode Mengajar terhadap Prestasi Belajar IPS Siswa Kelas IV SD Negeri Babarsari Yogyakarta

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh penggunaan variasi metode terhadap prestasi belajar IPS pada siswa kelas IV SD Negeri Babarsari. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu (quasi eksperiment) dengan disain kelompok kontrol non ekuivalen. Penelitian ini dilakukan di dua sekolah yaitu SDN Babarsari Kecamatan Depok Kabupaten Sleman Yogyakarta sebagai kelompok eksperimen, dan SDN Condongcatur Kecamatan Depok Kabupaten Yogyakarta sebagai kelompok kontrol. Subjek yang digunakan dalam penelitian ini adalah kelas IVB di SD Negeri Babarsari dengan perlakuan variasi metode, dan kelas IVA di SD Negeri Condongcatur dengan perlakuan metode konvensional. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes dan non tes (angket dan wawancara). Validitas dan reliabilitas instrumen tes dihitung dengan menggunakan Program ITEMAN. Adapun analisis data dilakukan dengan menggunakan statistik Tes t. Hasil penelitian menunjukan adanya pengaruh penggunaan variasi metode mengajar terhadap prestasi belajar IPS. Hal ini terlihat dengan adanya perbedaan prestasi belajar pada mata pelajaran IPS yang menggunakan variasi metode mengajar dengan yang menggunakan metode mengajar konvensional. hasil analisis data menunjukan bahwa prestasi siswa yang belajar dengan variasi metode rata-rata 20.22 lebih tinggi daripada prestasi siswa yang belajar dengan metode konvensional (17.15) dengan F= 39.926, p= 0.00 pada α 0.05