Persepsi Guru Mata Pelajaran Sejarah SMA Se-Kabupaten Sleman Terhadap Penerapan Kurikulum 2013

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Persepsi guru mata pelajaran sejarah SMA se-Kabupaten Sleman terhadap penerapan Kurikulum 2013; (2) Hambatan guru mata pelajaran sejarah SMA se-Kabupaten Sleman dalam menerapkan Kurikulum 2013. Penelitian ini menggunakan metode penelitian survei. Responden penelitian berjumlah 40 guru mata pelajaran sejarah SMA di Kabupaten Sleman. Teknik pengumpulan data yang digunakan menggunakan kuesioner. Uji validitas instrumen penelitian berdasarkan uji validitas internal dan uji validitas eksternal. Uji reliabilitas menggunakan metode internal consistency dengan teknik belah dua (split half). Teknik analisis data menggunakan teknik analisis data statistik deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Berdasarkan hasil penetapan kecenderungan diketahui penerapan Kurikulum 2013 yang di ukur berdasarkan persepsi guru sejarah SMA se-Kabupaten Sleman berada dalam kategori terlaksana dengan baik. Kategori tersebut diperoleh dari perolehan skor 31 guru (77,5 %), dengan rincian 14 guru berjenis kelamin (35.00 %) laki-laki dan 17 guru berjenis kelamin (42,50 %) perempuan; (2) Hambatan utama yang di alami guru mata pelajaran sejarah SMA se-Kabupaten Sleman dalam menerapkan Kurikulum 2013 berasal dari pemerintah (72,5 %). Hambatan tersebut terdiri dari pendistribusian buku pelajaran yang tidak lancar, sistem administrasi yang dibebankan kepada guru, kurangnya sosialisasi dan pelatihan, serta terlalu seringnya pergantian dan pembaharuan kebijakan. Kata kunci: persepsi guru, pelajaran sejarah, Kurikulum 201