Penggunaan Model Problem Based Learning untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar IPS Siswa Kelas VIII SMP Negeri 7 Baubau Sulawesi Tenggara

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar IPS siswa melalui penggunaan model pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning) pada kelas VIII SMP Negeri 7 Baubau Sulawesi Tenggara. Subjek pada penelitian ini adalah (1) siswa kelas VIII C SMP Negeri 7 Baubau, yang terdiri atas 20, dan (2) guru mata pelajaran IPS di SMP Negeri 7 Baubau Sulawesi Tenggara. Penelitian tindakan ini (classroom action research) yang terdiri atas dua siklus. Siklus pertama terdiri atas dua tatap muka dan siklus kedua terdiri atas satu tatap muka. Setiap siklus terdiri atas empat tahap yaitu perencanaan, melaksanakan tindakan, pengamatan dan refleksi. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah: (1) tes, (2) lembar observasi, dan (3) dokumentasi. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah: (1) Tes hasil belajar, (2) observasi, dan (3) Catatan lapangan. Validitas tes diukur dengan koefisien korelasi product momen, sedangka reliabilitas tes menggunakan taknik Alfa Cronbach. Reliabilitas menunjukkan bahwa semua soal reliabel dan dapat dipergunakan untuk penelitian ini karena nilai > (0,897 > 0,6). Teknik analisis data pada penelitian ini adalah statistik deskriptif dengan membandingkan aktivitas dan hasil belajar siswa sebelum tindakan dengan aktivitas dan hasil belajar siswa setelah tindakan. Dalam penelitian ini peneliti berperan sebagai pengamat yang berkolaborasi dengan guru IPS, untuk bersama-sama melakukan penelitian Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) pembelajaran IPS dengan model PBL pada pokok bahasan pembentukan harga pasar kelas VIII SMP Negeri 7 Baubau dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa dengan ketuntasan belajar sebesar 90%, dan siswa yang mencapai KKM sebesar 75%.(2) pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah pada mata pelajaran IPS pokok bahasan pembentukan harga pasar kelas VIII SMP Negeri 7 Baubau dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Rata-rata skor yang dicapai siswa diakhir siklus II adalah 75 dan siswa yang mencapai KKM sebesar 85% dengan ketuntasan belajar secara klasikal sebesar 100%