EFEKTIFITAS PENGGUNAAN ZEOLIT ALAM UNTUK PENGOLAHAN AIR SUMUR SISTIM ADSORBSI DITINJAU DARI PARAMETER FISIK, KEMIK, DAN BIOLOGIS

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) efektifitas penggunaan zeolit alam untuk pengolahan air sistim adsorbsi ditinjau dari parameter fisik, kemik, dan biologis; dan (2) perbedaan kualitas air pada pengolahan air sistim adsorbsi pada berbagai umur pemakaian zeolit alami. Penelitian ini merupakan deskriptif observasi lapangan dan analisis laboratorium dilakukan di Donotirto Kretek Bantul DIY dan di laboratorium FMIPA UNY. Variabel bebas berupa umur masa pakai zeolit. Variabel tergayut kualitas air dengan parameter yaitu fisik berupa bau, warna, dan kekeruhan, kemik berupa pH, kadar Mn, Fe, Ca, dan nitrat, dan biologik berupa angka bakteri/ MPN total Coliform dan Colifecal. Analisis data menggunakan analisis deskriptif trend grafik dibandingkan dengan baku mutu air bersih Departemen Kesehatan RI. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) zeolit alam dari Gunung Kidul, DIY yang digunakan untuk pengolahan air sumur sistem adsorbsi selama 3 bulan dapat mengurangi parameter bau, warna, kekeruhan, pH, Ca, Fe, NO3, dan bakteri MPN Coliform, namun memasuki bulan ke tiga tidak dapat mengurangi kadar Mn dan bakteri Colifecal mengacu baku mutu Permenkes No. 416 Tahun 1990; dan (2) air sumur di lokasi penelitian ini yang terletak di desa Donokerto, Kretek, Bantul, DIY dapat menjadi lebih baik kualitasnya pada umur pemakaian zeolit alam dari Gunung Kidul. Pada bulan pertama, kedua hingga ketiga untuk parameter fisik, biologi, kimia, kecuali kadar Mn dan jumlah bakteri Colifecal