Komparasi Kemampuan Komunikasi Matematika dan Motivasi Belajar Matematika Siswa SMA Hang Tuah Tarakan dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams-Achievment Divisions (STAD) dan Team Assisted Individualization (TAI)

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keefektifan model pembelajaran kooperatif: 1) tipe STAD dan TAI ditinjau dari kemampuan komunikasi matematika dan motivasi belajar matematika siswa; 2) tipe STAD dibandingkan TAI ditinjau dari kemampuan komunikasi matematika dan motivasi belajar matematika siswa. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu, yang menggunakan dua kelompok eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Hang Tuah Tarakan. Penentuan sampel penelitian dilakukan dengan 2 langkah: (1) memilih secara acak 2 kelas dari 7 kelas yang ada (2) memilih kelompok secara acak yang akan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dan model pembelajaran kooperatif tipe TAI. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah tes kemampuan komunikasi matematika dan angket motivasi belajar matematika siswa. Pemberian bukti validitas instrumen menggunakan validitas isi dan validitas konstruk. Koefisien reliabilitas instrumen tes untuk pretest adalah 0,7212, posttest adalah 0,7913 dan koefisien reliabilitas angket adalah 0,9363. Untuk menguji keefektifan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dan tipe TAI pada masing-masing variabel, data dianalisis menggunakan uji one sample t-test pada taraf signifikansi 5%. Untuk menguji perbandingan keefektifan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dan tipe TAI, data dianalisis secara multivariat menggunakan T2 Hotelling dengan taraf signifikansi 5%, dan dianalisis lanjut menggunakan uji t univariat dengan kriteria Bonferroni. Hasil penelitian menunjukan bahwa model pembelajaran kooperatif: 1) tipe STAD dan tipe TAI efektif ditinjau dari kemampuan komunikasi matematika dan motivasi belajar matematika siswa; 2) tipe STAD lebih efektif dibandingkan dengan tipe TAI ditinjau dari kemampuan komunikasi matematika dan motivasi belajar matematika siswa