TINJAUAN YURIDIS PERSETUBUHAN TERHADAP ANAK YANG DILAKUKAN SECARA BERLANJUT (Studi Kasus No.137/Pid.Sus/2014/PN.Plp)

2016ABSTRAK \ud AIDIR ALI, B11111430. Tinjauan Yuridis Persetubuhan Terhadap Anak Yang \ud Dilakukan Secara Berlanjut (Studi Kasus Putusan Nomor 137/Pid.Sus/ \ud 2014/PN.PLP),dibawah bimbingan oleh Syamsuddin Muchtar selaku Pembimbing I \ud dan Nur Azisa selaku Pembimbing II. \ud Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui bagaimana penerapan hokum \ud pidana meteriil dan pertimbangan hukum hakim dalam mengadili dan memutus \ud perkara persetubuhan terhadapanak yang dilakukan secara berlanjut dalam putusan \ud nomor 137/Pid.Sus/ 2014/PN.Plp). \ud Penelitianinidilakukan di Pengadilan Negeri Palopo dengan metode \ud pengumpulan data yang digunakan adalah Metode Kepustakaan dan Metode \ud wawancara, data yang diperoleh dianalisis sehingga mengungkapkan hasil yang \ud diharapkan dan kesimpulan atas permasalahan. \ud Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Penuntut Umum memberikan \ud dakwaan terhadap terdakwa dengan Pasal 81 ayat (2) UU Nomor 23 Tahun 2002 \ud tentang Perlindungan Anak Jo Pasal 64 KUHP. Hal ini sudah sesuai dengan \ud peraturan yang berlaku sebab korban dalam perkara ini merupak ananak yang \ud berusia 16 tahun sehingga menggunakan UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang \ud Perlindungan Anak dan terdakwa melakukan perbuatan persetubuhan tersebut \ud secara berlanjut yakni lebih dari10 (sepuluh) kali. 2) Hakim dalam menjatuhkan \ud putusannya lebih ringan dari apa yang dituntut oleh penuntut umum yakni pidana \ud penjara selama3 (tiga) tahun6 (enam) bulan dan denda sebesar Rp60.000.000 \ud (EnamPuluhJuta Rupiah) subsidair6 (enam) bulan kurungan dengan beberapa \ud pertimbangannya