PENGARUH KEHILANGAN GIGI TERHADAP TINGKAT KEPARAHAN DEMENSIA

2016Menua (aging) merupakan proses alami yang disertai penurunan kondisi fisik,\ud psikologis maupun sosial yang saling berinteraksi. Gangguan pada rongga mulut\ud yang dialami manula seperti kehilangan gigi dapat diakibatkan karies ,penyakit\ud periodontal ,dan trauma serta jarangnya dilakukan pemeriksaan kesehatan gigi dan\ud mulut. Beberapa penelitian tersebut ada yang menghubungkan antara kondisi\ud kehilangan gigi dengan semakin cepatnya kehilangan fungsi kognitif pada seorang\ud yang berujung kepada kondisi pikun atau dementia pada manula antara lain mulut\ud kering. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh\ud kehilangan gigi terhadap tingkat keparahan demensia. Jenis penelitian ini adalah\ud Studi observasional analitik, dengan menggunakan teknik accidental sampling,\ud Penelitian ini dilakukan pada 45 sampel manula yang telah mengalami kehilangan\ud gigi untuk mengetahi tingkat keparahan demensia , tingkat keparahan Demensia\ud diukur dengan menggunakan kuisioner MMSE. Penelitian ini dilakukan di poliklinik\ud geriatric RSUP Wahidin Sudirohusodo dengan jumlah sampel 45. Hasil penelitian\ud berdasarkan uji Kruskal Wallis test diperoleh p-value 0.001 (p