PENGARUH PEMBERIAN LATIHAN PLYOMETRIC JUMP TO BOX TERHADAP PERUBAHAN KECEPATAN LARI PADA PEMAIN PERSIS BINA BOLA MAKASSAR

2016DWI MAGFIRAH JASAL Pengaruh Pemberian Latihan Plyometric Jump To\ud Box Terhadap Perubahan kecepatan lari Pada Pemain Persatuan Sepak Bola\ud Indonesia Sulawesi (PERSIS) Bina Bola Makassar (dibimbing oleh Immanuel\ud Maulang dan Nahdiah Purnamasari).\ud \ud Dalam permainan sepak bola, semua pemain sangat memerlukan kecepatan lari\ud untuk menggiring bola hingga ke gawang lawan. Dalam berlari hal yang paling\ud dibutuhkan adalah daya ledak otot tungkai. Salah satu latihan untuk meningkatkan\ud daya ledak otot adalah latihan plyometric dan peneliti bermaksud untuk\ud melakukan penelitian terkait dengan pemberian latihan plyometric jump to box\ud terhadap perubahan kecepatan lari.\ud \ud Metode penelitian yang digunakan adalah memberikan intervensi berupa latihan\ud plyometric jump to box kepada 26 orang yang telah melakukan pre test kecepatan\ud lari dengan jarak 60 meter. Intervensi di lakukan selama 12 kali pertemuan.\ud Setelah sampel diberikan intevensi maka diukur kembali dengan melakukan post\ud test kecepatan lari untuk mendapatkan data post-test. Untuk data pre-test\ud didapatkan nilai median = 9,28, dan post-test diperoleh nilai median = 6,39, hal\ud ini menunjukkan adanya peningkatan yang sangat signifikan. Selanjutnya data\ud pre-test dan post-test di uji beda dengan menggunakan Uji wilcoxon. \ud \ud Hasil uji beda antara data pre-test dan post-test menunjukkan P=0.001,dimana\ud p<0,005 maka dengan demikian dapat diinterpretasikan bahwa ada pengaruh\ud pemberian latihan plyometric jump to box terhadap perubahan kecepatan lari pada\ud pemain Persatuan Sepak Bola Indonesia Sulawesi (PERSIS) Bina Bola Makassar.\ud DWI MAGFIRAH JASAL. The Effect of Plyometric Jump to Box Exercise\ud Through the Running Speed Change at the Players of Football Association of\ud Indonesia Sulawesi (PERSIS) Bina Bola Makassar (adviced by Immanuel\ud Maulang and Nahdiah Purnamasari). \ud \ud In a football game, all the players are in need of running speed to dribble up to the\ud opponent's goal. The most needed on running is a leg muscle explosive power.\ud One of the exercise to improve explosive power muscle is a plyometric exercise\ud and researcher intend to conduct this research which related to the provision of\ud plyometric jump to box exercise through the running speed change. \ud \ud The research method was given an intervention by plyometric jump to box\ud exercise to the 26 persons who have done the running speed pre-test which a\ud distance of 60 meters. The intervention done during 12 meetings. Once the sample\ud was given the intervention then it measured again by doing the running speed \ud post test to get the data of post-test. For data of pre-test value was obtained mean\ud = 9.83, and post-test value was obtained mean = 8.13, this indicates a very\ud significant improvement. Furthermore, the data of pre-test and post-test at\ud different testing by using Wilcoxon test. \ud \ud The result of the different testing between data of pre-test and post-test showed\ud that P = 0.001, where p