PEMENUHAN HAK PENGURANGAN MASA PIDANA TERHADAP NARAPIDANA DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN KLAS IIA SUNGGUMINASA

2016ABSTRAK \ud Marie Muhammad B111 10 455, Pemenuhan Hak Pengurangan Masa\ud Pidana (Remisi) Terhadap Narapidana Di Lembaga Pemasyarakatan\ud Klas Iia Sungguminasa di bawah bimbingan Said Karim selaku\ud Pembimbing I dan Haeranah selaku Pembimbing II.\ud \ud Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui pemenuhan hak\ud pengurangan masa pidana (remisi) terhadap narapidana di Lembaga\ud Pemasyarakatan Klas IIA Sungguminasa dan untuk mengetahui faktorfaktor\ud \ud apa sajakah yang menghambat pelaksanaan pemenuhan hak\ud pengurangan masa pidana (remisi) terhadap narapidana di Lembaga\ud Pemasyarakatan Klas IIA Sungguminasa. \ud Metode penelitian ini penelitian ini menggunakan metode analisis\ud deskriptif yaitu menganalisa data yang diperoleh dari studi lapangan dan\ud kepustakaan dengan cara menjelaskan dan menggambarkan kenyataankenyataan\ud \ud yang ditemui dilapangan. Pendekatan yang dilakukan adalah\ud pendekatan normatif yaitu dengan melakukan penjelasan atas fakta-fakta\ud hasil penelitian. \ud Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Dimana pemberian remisi\ud diberikan oleh Menteri Hukum dan Ham Republik Indonesia yang terdiri\ud atas dua jenis remisi umum dan remisi khusus. Persyaratan administratif\ud dari lapas untuk sebagai pemberian remisi antara lain: Kelengkapan\ud berkas yaitu Vonis dari pengadilan dan Eksekusi dari kejaksanaan. Hal ini\ud yang menjadi kendala dari lapas dalam memberikan remisi.\ud \ud Dalam hal pemberian remisi kepada narapidan dan anak pidana\ud sebaiknya petugas lembaga pemasyarakatan lebih mengefektifkan\ud pelaksanaannya atau lebih objektif lagi dalam menerapkan setiap\ud peraturan perundang-undangan yang mengaturnya. Dan bagi seorang\ud narapidana hendaknya lebih memperhatikan syarat administratif sehingga\ud dapat mempermudah terpenuhinya pemebrian remisi baginya.