Karakterisasi Panasbumi di Sumber Air Panas dengan Menggunakan Metode Geomagnet (Studi Kasus: Sumber Air Panas Panggo Kabupaten Sinjai)

Telah dilakukan penelitian dengan mengunakan metode\ud geomagnet di sumber air panas Panggo, Kabupaten Sinjai,\ud Sulawesi Selatan. Tujuan dari penelitian ini yaitu\ud mengidentifikasi struktur geologi bawah permukaan daerah\ud penelitian. Daerah penelitian berukuran 100 x 100 m dan\ud dibagi dalam 10 lintasan dengan jarak antar titik ukur 10 m.\ud Proses akuisisi data dengan menggunakan satu alat\ud magnetometer. Pengolahan data dilakukan dengan koreksi\ud diurnal change rate, koreksi harian dan koreksi IGRF serta\ud menggunakan filter upward continuation dan reduce to\ud pole. Pemodelan dilakukan dengan metode forward\ud modeling dengan menggunakan softwareMag2DC. Proses\ud interpretasi data secara kuantitatif dan kualitatif.\ud Berdasarkan interpretasi kuantitatif pada kontur anomali\ud magnetik lokal didapatkan variasi nilai anomali antara-750\ud nT sampai 300 nT. Sedangkan interpretasi kualitatif\ud menunjukkan adanya batuan gabro dengan nilai\ud suseptibilitas 1 x 10\ud 3\ud sampai 1.01 x 10\ud 3\ud SI yang\ud mengintrusi batuan basalt dengan nilai suseptibilitas 0,7 x\ud 10\ud 3 \ud sampai 0.999 x 10\ud 3\ud SI dalam dalam bentuk dike.\ud Terdapat pula sesar yang dapat meluluskan air panas ke\ud permukaan menjadi manifestasi geothermal