GAMBARAN KESELAMATAN OPERATOR PENGGUNA ALAT SINAR X GIGI DALAM PELAYANAN KESEHATAN DI KOTA MAKASSAR

2015Radiasi memiliki manfaat yang dapat digunakan dalam diagnosis, namun radiasi juga dapat menyebabkan kerusakan biologis pada manusia. Walaupun energi yang di tumpuk sinar radioaktif pada makhluk hidup relatif kecil tetapi dapat menimbulkan pengaruh yang serius. Hal ini karena sinar radioaktif dapat mengakibatkan ionisasi, pemutusan ikatan kimia yang penting atau membentuk radikal bebas yang reaktif. Bahaya yang ditimbulkan radiasi ini dapat diatasi dengan melakukan proteksi radiasi. Penelitian ini merupakan penelitian Observasional Deskriptif. Populasi dari penelitian ini adalah dokter gigi dan operator yang berwenang melakukan tindakan radiasi di Kota Makassar, sampel yang didapati adalah sebanyak 30 dokter gigi yang mempunyai alat radiografi di ruang praktek pribadi dokter gigi, klinik bersama, rumah sakit umum maupun swasta di Kota Makassar. Dari penelitian ini dari 30 dokter gigi/operator yang mendidapati dokter gigi/operator yang menggunakan alat radiografi dental dalam setiap perawatan adalah 27 dokter gigi/operator. Dokter gigi/operator yang menggunakan fasilitas radiografi intra oral adalah sebanyak 19 dokter gigi/operator, dan sebanyak 11 dokter gigi/operator menggunakan fasilitas kombinasi radiografi intra oral dan ekstra oral. Dokter gigi/operator yang melakukan tindakan servis alat radiografi setiap satu tahun sekali adalah sebanyak 9 dokter gigi/operator. Dokter gigi/operator yang menggunakan fasilitas kamar gelap untuk memproses film radiografi adalah sebanyak 7 dokter gigi/operator. Dokter gigi/operator yang menggunakan tabir pembatas radiasi dalam ruangan radiologi adalah sebanyak 6 dokter gigi/operator. Dokter gigi/operator yang menggunakan pelindung radiasi dalam tindakan radiasi adalah sebanyak 3 dokter gigi/operator. Dari penelitian tersebut dapat dilihat masih kurangnya operator dalam menyadari keselamatan kerja dalam penggunaan sinar-X