MALE AND FEMALE TERMS OF REFERENCE IN SOME NOVELS WRITTEN BY DJENAR MAESA AYU

Bahasa adalah hal yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Hal ini berkaitan langsung dengan fungsinya sebagai alat utama dalam komunikasi verbal. Dalam penggunaan sehari-hari, bahasa mengalami perkembangan yang menimbulkan adanya interpretasi makna yang berbeda dari sebuah ujaran. Hal ini dikarenakan oleh faktor adanya internal dari penutur ataupun faktor eksternal dari pengaruh lingkungan dan perkembangan zaman. Salah satu perkembangan bahasa tersebut adalah munculnya bentuk kata acuan. Kemunculan kata acuan ini dipicu oleh banyaknya kelompok sosial dalam masyarakat. Kata acuan yang muncul pada umumnya merujuk pada pada makna literal. Akan tetapi, tidak sedikit yang berasosiasi dengan manusia, hewan, atau benda mati. Tujuan penelitian ini adalah mengungkap bentuk kata acuan yang merujuk pada laki-laki dan perempuan dalam empat novel yang ditulis oleh Djenar Maesa Ayu. Penulis menggunakan Teori Makna atau Referensial Ogden dan Richards untuk mengetahui adanya kata acuan yang merujuk secara literal maupun berasosiasi kepada laki-laki dan perempuan. Metode yang digunakan dalam penyajian hasil analisis ini adalah metode Deskriptif Analisis, yaitu dengan memaparkan hasil penelitian dan mendeskripsikan hubungan antara kata acuan dengan apa yang dirujuknya menggunakan Analisis Komponen. Analisis Komponen dalam empat novel yang ditulis oleh Djenar Maesa Ayu, membandingkan kata acuan yang terdapat dalam novel dengan bentuk atau unsur dari laki-laki dan perempuan. Sebelum membandingkan kata acuan tersebut, penulis mengklasifikasikan kata acuan tersebut yang dilakukan dengan taksonomi yang mencakup dalam empat kategori antara lain; manusia, binatang, wujud fiktif, dan benda mati