The Effect of Addition of Green Okra (Albemoschus Esculentus) On Moisture Content and of Seaweed Dodol

Okra merupakan salah satu buah dengan kandungan pektin yang tinggi. Pemanfaatan okra dalam pengolahan pangan masih terbatas diakibatkan karena masyarakat kurang menyukai lendir yang terdapat dalam buah. Lendir okra hijau merupakan komponen hidrokoloid polisakarida rantai panjang dengan berat molekul tinggi dan protein penyusun yang mengandung kedua zat hidrofilik dan hidrofobik. Dapat dijadikan untuk memperbaiki mutu dodol. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan ekstrak okra hijau terhadap kadar air dan mutu organoleptik dodol rumput laut. Penelitian ini di rancang menggunakan rancangan acak lengkap (RAL), yang terdiri dari 4 taraf yaitu penambahan ekstrak okra hijau 12%, 10%, 8% dan 2%. Diulang 4 kali sehingga didapatkan 16unit satuan percobaan. Jika terdapat pengaruh nyata dilakukan dengan uji Tukey. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan ekstrak okra hijau pada dodol rumput laut berpengaruh nyata terhadap organoleptik, kadar air dan masa simpan. Nilai rerata kesukaan panelis tertinggi diperoleh pada perlakuan penambahan okra hijau 12%, dimana nilai aroma 3,85, rasa 3,95, dan tekstur 3,56.  Sedangkan untuk perlakuan terbaik pada kadar air terdapat pada penambahan ekstrak okra hijau 12% dengan penurunan kadar air sebanyak 14,63 ml sedangkan untuk masa simpan terjadi pada perlakuan penambahan okra hijau 8%, dimana penurunan susut bobot pada hari ke-3 2,85% dan hari ke-6 1,05%.Okra is one of the fruits with high pectin content. The utilization of okra in food processing is still limited due to the fact that people do not like the mucus contained in the fruit. Green okra slime is a hydrocolloid component of long-chain polysaccharides with high molecular weight and constituent proteins containing both hydrophilic and hydrophobic substances. The purpose of this study was to determine the effect of the addition of green okra extract on the water content and organoleptic quality of seaweed dodol. This research was designed using a complete randomized design (CRD), which consisted of 4 levels, namely the addition of green okra extract 12%, 10%, 8% and 2%. Repeated 4 times so that 16 units of experimental units were obtained. If there is a significant effect, the Tukey test is performed. The results showed that the addition of green okra extract to seaweed dodol had a significant effect on organoleptic, moisture content and shelf life. The highest mean value of panelist liking was obtained in the treatment of adding 12% green okra, where the aroma value was 3.85, taste 3.95, and texture 3.56.  As for the best treatment on moisture content, there was the addition of 12% green okra extract with a decrease in moisture content of 14.63 ml while for the shelf life occurred in the treatment of adding 8% green okra, where the decrease in weight loss on day 3 was 2.85% and day 6 was 1.05%