Pengembangan Sistem Kontrol dan Monitoring pada Sistem Vertikal Farming Tipe Rak Berbasis Website Internet of Things dan Aplikasi

Pertumbuhan populasi penduduk yang meningkat setiap tahunnya, mengakibatkan minimnya ketersediaan lahan untuk pertanian, terutama didaerah perkotaan. Sistem vertikal merupakan salah satu upaya yang bisa dijadikan alternatif untuk mengatasi permasalahan tersebut, terutama pada daerah yang memiliki lahan terbatas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merancang sistem vertikal farming dengan kontrol dan monitoring berbasis website Internet of Things dan aplikasi pada tanaman sawi hijau. Sistem kontrol menggunakan soil moisture sensor, sensor DHT-22, sensor intensitas cahaya BH1750, yang dilengkapi dengan ESP32 sebagai mikrokontroler yang akan mengirim data ke website ThinkSpeak dan ditampilkan di aplikasi monitoring smartphone. Hasil analisis regresi rata-rata sensor kelembaban tanah, sensor DHT-22 terhadap suhu dan kelembaban, serta Intensitas cahaya berturut-turut adalah 0,9992, 0,9992, 0,9998, dan 0,9991. Hasil pengamatan untuk tanaman didapatkan rata-rata tinggi tanaman sistem dan tanaman kontrol berturut-turut yaitu 25,7 cm dan 22,2 cm, sedangkan untuk berat rata-rata panen tanaman sistem dan tanaman kontrol berturut-turut adalah 78,3 g dan 76, 4 g. Dari hasil penelitian, sistem vertikal farming yang digunakan lebih efisien dibandingkan dengan penggunakan sistem konvensional