POTENSI KEBERHASILAN MEDIASI DALAM SENGKETA EKONOMI SYARIAH DI PENGADILAN AGAMA

AbstractSharia economic cases since the inception of Law Number 3 of 2006 have become the authority of the Religious Court. With the new authority, the Religious Court needs to improve to improve sharia economic law services, in this case it is inseparable from sharia economic mediation and its potential success needs to be considered. This research uses qualitative types with a normative approach, and the data collection technique used is a literature study. The results of this study show that the potential success of Islamic economic mediation still does not show satisfactory results, and the obstacles that arise need to be considered, especially regarding the lack of certified Islamic economic mediators and the cost of Islamic economic mediation carried out by non-judge mediators. Therefore, with this, it needs to be used as evaluation material in the future with the hope that there will be new regulations that pay attention to the needs of sharia economic certification mediators and the cost of sharia economic mediation.Keywords : Success potentia; mediation Islamic economics.AbstrakPerkara ekonomi syariah sejak lahirnya Undang-Undang Nomor 3 tahun 2006 menjadi kewenangan Pengadilan Agama. Dengan adanya kewenangan baru tersebut, maka Pengadilan Agama perlu berbenah untuk meningkatkan layanan hukum ekonomi syariah, dalam hal ini tidak terlepas juga mediasi ekonomi syariah serta potensi keberhasilannya perlu diperhatikan. Penelitian ini menggunakan jenis kualitatif dengan pendekatan normatif, dan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi literatur. Hasil penelitian ini menunjukan, potensi keberhasilan mediasi ekonomi syariah masih belum menampakan hasil yang memuaskan, dan hambatan yang muncul perlu diperhatikan terutama mengenai kurangnya mediator bersertifikat ekonomi syariah dan biaya mediasi ekonomi syariah yang dilakukan oleh mediator non hakim. Maka dengan adanya hal tersebut, perlu dijadikan bahan evaluasi kedepannya dengan harapan adanya peraturan baru yang memperhatikan kebutuhan mediator sertifikasi ekonomi syariah dan biaya mediasi ekonomi syariah.Kata Kunci : Potensi keberhasilan; mediasi; ekonomi syariah