PEMIKIRAN KALAM MENURUT SEYYED HUSSEIN NASR

ABSTRAK Penelitian ini membahas tentang pemikiran Kalam menurut Seyyed Hussein Nasr. Dalam sejarah pemikiran Islam, telah tumbuh dan berkembang berbagai mazhab atau aliran keagamaan, baik di bidang fiqih. hukum maupun akidah/kalam. Di bidang yang terakhir ini, tercatat dalam sejarah adanya aliran-aliran seperti Mu’tazilah. Asy’ariyah. Maturidiyah. dan lain- lainnya. Sesuai dengan yang disebutkan di atas bahwa banyaknya aliran-aliran dalam Teologi Islam. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pemahaman Teologi Islam Seyyed Hussein Nasr dan bagaimana pemikiran Kalam menurut Seyyed Hussein Nasr Adapun jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriftif. penelitian ini merupakan penelitian Pustaka (Library Research). Data primer dari penelitian ini adalah buku Teologi Islam (Ilmu Kalam) karya Seyyed Hussein Nasr dan buku Pengantar Teologi Islam karya Seyyed Hussein Nasr. Teknik analisis data yang digunakan penulis adalah dengan mengadakan studi analisa yaitu dengan menggunakan metode analisis. Penulis mencari pemikiran Seyyed Hussein Nasr tentang Teologi. Maka disini penulis akan membaca buku primer yang berkaitan dengan fokus penelitian penulis. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa pemahaman Kalam Seyyed Hussein Nasr menyebutkan bahwa Kalam adalah sebagai jembatan antara wahyu dan akal, antara Wahyu ilahi dan penalaran rasional manusia. Ia percaya bahwa kalam memberikan alat memahami dan artikulasi Agama Islam dalam konteks intelektual yang lebih luas. ilmu yang membahas tentang sesuatu yang Fundamental dalam pembangunan keislaman. Karna teologi Islam sangat bersentuhan dengan aspek-aspek Aqidah atau pokok-pokok keimanan manusia. Kata Kunci: Kalam, Aliran-Aliran, Ketuhanan Seyyed Hussein Nasr