ANALISA PUTUSAN HAKIM MAHKAMAH RENDAH SYARIAH KUALA TERENGGANU NOMOR 11006-014-0743-2020 MENGENAI PENYALAHGUNAAN NARKOBA (DADAH) SEBAGAI ALASAN FASAKH (STUDI KASUS)

ABSTRAK Muhammad Nordin Bin Yasin (2023): Analisa Putusan Hakim Mahkamah Rendah Syariah Kuala Terengganu Nomor 11006-014-0743-2020 Mengenai Penyalahgunaan Narkoba (Dadah) Sebagai Alasan Fasakh Penelitian ini dilatarbelakangi oleh hakim yang tidak menggunakan alasan narkoba sebagai alasan utuk memutuskan fasakh. Rumusan masalah dalam skripsi ini adalah pertama, bagaimana putusan hakim Mahkamah Rendah Syariah Kuala Terengganu nomor 11006-014-0743-2020 mengenai penyalahgunaan narkoba (dadah) sebagai alasan fasakh, kedua, bagaimana pertimbangan hakim Mahkamah Rendah syariah Kuala Terengganu dalam putusan nomor 11006-014-0743-2020 mengenai penyalahgunaan narkoba (dadah) sebagai alasan fasakh dan ketiga, bagaimana tinjauan menurut hukum Islam. Seterusnya tujuan penelitian adalah pertama, untuk mengetahui putusan hakim Mahkamah Rendah Syariah Kuala Terengganu nomor 11006-014-0743-2020 mengenai penyalahgunaan narkoba (dadah) sebagai alasan fasakh. Kedua, untuk mengetahui pertimbangan hakim Mahkamah Rendah Syariah Kuala Terengganu dalam putusan nomor 11006-014-0743-2020 mengenai penyalahgunaan narkoba (dadah) dan ketiga untuk mengetahui tinjauan hukum Islam terhadap putusan hakim karena fasakh dengan alasan penyalahgunaan narkoba di Mahkamah Rendah Syariah Kuala Terengganu. Penelitian ini adalah penelitian normatif hukum Islam yang dilaksanakan dengan menggunakan metode kualitatif melalui penelitian perpustakaan (library research) dengan mengambil dokumen putusan di Mahkamah Rendah Syariah Kuala Terengganu bertujuan menganalisis bersesuaian putusan di dalam enakmen Undang-undang keluarga Islam Terengganu 2017 yang dilaksanakan oleh hakim di Mahkamah Rendah Syariah Kuala Terengganu. Sumber data penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh atau dikumpulkan dari sumber-sumber yang telah ada dari dokumen, bahan kepustakaan dan internet. Dari hasil penelitian ini, hakim memutuskan fasakh ini antara pemohon dan termohon pada tanggal 20 syaban 1443H bersamaan 23 Mac 2022 dengan talak bain sughra dengan meminta pemohon beriddah tiga kali suci bermula dari tarikh disabitkan fasakh. Hakim memutuskan kasus ini hanya menggunakan alasan-alasan yang sudah ada di dalam Enakmen Undang-undang Keluarga Islam 2017 sebagai melengkapi keabsahan di dalam aturan Undang-undang dan bukan melihat berdasarkan efek narkoba yang sudah jelas, terang lagi bersuluh bahwa narkoba mengakibatkan rosaknya akal. Apabila terjadinya rosaknya akal akan menyebabkan timbulnya hal-hal yang tidak diinginkan dalam kalangan keluarga, dan juga dalam kalangan masyarakat seperti menimbulkan mudharat, kesusahan, penderitaan, pertengkaran, pukul memukul dan penghinaan, karena rosaknya akal itu seharusnya dijaga dalam Maqasid Syariah kerna ini dapat merosakkan Maqasidul Syariah maka seharusnya hakim menggunakan alasan narkoba sebagai alasan untuk memutuskan fasakh. Kata Kunci: Fasakh, Putusan dan Pertimbanga