HUBUNGAN KEPERCAYAAN SISWA TERHADAP GURU DENGAN SCHOOL WELL-BEING PADA SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS

HUBUNGAN KEPERCAYAAN SISWA TERHADAP GURU DENGAN SCHOOL WELL-BEING PADA SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS Oleh Lusi Jelita1 1Fakultas Psikologi, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau e-mail: lusijelita1008@gmail.com Abstrak Rasa nyaman dan kebahagiaan siswa di sekolah terbentuk dari kesejahteraan sekolah atau yang lebih dikenal dengan school well-being. Faktor yang dapat mempengaruhi school well-being pada siswa yaitu kepercayaan terhadap guru. Kepercayaan yang rendah terhadap guru maka akan mempengaruhi school well-being dikarenakan untuk membentuk school well-being siswa harus memiliki rasa percaya terhadap gurunya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kepercayaa siswa terhadap guru dengan school well-being pada siswa sekolah menengah atas. Desain penelitian menggunakan penelitian kuantitatif korelasional dengan 2 variabel. Sampel penelitian ini yaitu 300 siswa yang bersekolah di SMA Negeri 15 Pekanbaru dengan menggunakan teknik probability sampling. Pengumpulan data disebarkan secara langsung dengan menggunakan skala school well-being dan skala kepercayaan terhadap guru. Teknik analisis data yang digunakan yaitu korelasi product moment. Hasil penelitian diperoleh bahwa terdapat hubungan antara kepercayaan siswa terhadap guru dengan school well-being pada siswa sekolah menengah atas. Kata Kunci: School Well-Being, Kepercayaan Terhadap Guru, Sisw