Analisa tegangan turbin air tipe overshot pada pembangkit listrik tenaga mikrohidro (pltmh) akibat torsi dengan metode elemen hingga

Sumber energi listrik sudah menjadi kebutuhan utama dan berperan sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Namun tanpa disadari manusia sering mengabaikan dengan hemat energi, karena untuk membangkitkan energi listrik perlu bahan bakar dari fosil-fosil yang telah tertimbun jutaan tahun yang lalu. Pemerintah Negara Indonesia telah gencar mensosialisasikan hemat menggunakan energi listrik serta untuk mengimbangi penggunaan bahan bakar fosil juga mengembangkan energi baru terbarukan. Salah satu contoh yaitu pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH). Turbin air overshot akan dikembangkan dengan tujuan untuk mengetahui nilai dari tegangan, deformasi dan safety factor pada turbin overshot akibat torsi dengan metode elemen hingga. Tahapan metodologi penelitian dimulai dengan mempelajari literasi dari jurnal, skripsi, thesis dan disertasi tentang analisa turbin air tipe overshot dengan metode elemen hingga, selanjutnya mendesai turbin tersebut dengan solidworks 2016, untuk mendapatkan hasil sesuai tujuan penelitian, maka setelah desain turbin jadi akan di analisis metode elemen hingga dengan solidworks 2016, selanjutnya dapat disimpulkan hasil analisa dari turbin air tipe overshot. Kesimpulan dari hasil analisa tegangan menggunakan metode elemen hingga pada turbin air tipe overshot adalah hasil perhitungan tegangan turbin air tipe overshot sebesar 116,085 N/m2 sedangkan simulasi tegangan turbin air tipe overshot dapat dikategorikan aman karena tegangan maksimum yang terjadi yaitu sebesar 9,153 x 103 N/m2 lebih kecil dari tegangan luluh (yield strength) yang di ijinkan yaitu sebesar 5,51 x 107 N/m2. Perhitungan deformasi turbin air tipe overshot mendapatkan nilai sebesar 336,47 x 10-12 m. Simulasi deformasi mendapatkan hasil turbin air tipe overshoot sebesar 0.00002465 mm. Hasil simulasi safety factor di katakan aman karena, safety factor ≤ safety factor kritis nya yaitu 6.025e+003 ≤ 1.382e+006