Analisa Pengaruh Head (Tinggi Jatuh Air) Terhadap Putaran Pompa Pada Turbin Pelton Skala Laboratorium

Turbin pelton adalah salah satu jenis pembangkin listrik tenaga micro hydro yang dikembangkan di Indonesia dengan memanfaatkan energi potensial dan energi kinetik yang ada pada air untuk diubah menjadi energi listrik. Dalam skema kerja turbin pelton memerlukan dua hal, yaitu debit air dan tinggi jatuh air (head) untuk menghasilkan tenaga yang dapat dimanfaatkan. Maka dari itu, bahwa kenaikan daya dipengaruhi oleh tingginya head dan debit air yang banyak, semakin banyak debit air yang keluar dari nozzle maka semakin besar juga tegangan listrik yang dihasilkan oleh turbin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh head (ketinggian jatuh air) terhadap putaran pompa pada turbin pelton skala labolatorium dan untuk mengetahui head effective yang dibutuhkan agar turbin pelton dapat bekerja dengan maksimal. Metode yang digunakan dalam penelitian ini eksperimen yaitu dengan pengambilan data dan uji coba. Hasil penelitian ini menunjukkan semakin tinggi head acctual dan debit air yang digunakan maka akan semakin besar pula head effective, debit air, daya turbin dan daya listrik yang dihasilkan. Pada variasi head actual 5 m sd 5,5 m dengan rentang 0,1 terhadap head effective, debit air, daya turbin dan daya listrik. Hasi tertinggi terjadi pada Head Actual maksimum yaitu 5,5 meter dengan Head Effective 3,67 meter menghasilkan debit air 0,004374 m3/s, daya turbin 125,85 Watt dan daya listrik 113,27 Watt