Pengaruh Mekanisme Tata Kelola Perusahaan Terhadap Kecurangan Laporan Keuangan Dengan Koneksi Politik Sebagai Pemoderasi

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh mekanisme tata kelola perusahaan yaitu kepemilikan asing, kepemilikan institusional dan jumlah komite pembantu dewan komisaris terhadap kecurangan laporan keuangan yang dimoderasi oleh koneksi politik. Sampel dari penelitian yaitu perusahaan sektor manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2019-2021. Pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling dan digunakan 84 perusahaan sebagai sampel penelitian. Metode analisis data menggunakan uji regresi berganda hirarki dengan menggunakan program Statistical Product and Service Solution (SPSS) versi 26. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah pembantu dewan komisaris berpengaruh negatif terhadap kecurangan laporan keuangan. Sedangkan, kepemilikan asing berpengaruh positif terhadap kecurangan laporan keuangan. Sementara itu, koneksi politik memperkuat hubungan positif kepemilikan institusional terhadap kecurangan laporan keuangan. Hasil penelitian lain menemukan bahwa koneksi politik yang memoderasi hubungan kepemilikan asing dan jumlah komite pembantu dewan komisaris tidak berpengaruh terhadap kecurangan laporan keuangan