Pengaruh Faktor Spesifik Bank Terhadap Risiko Kredit Perbankan Pada Masa Pandemi Covid-19 (Studi Pada Bank Kbmi 4 Periode 2020:1-2022:3)

Dampak penyebaran virus Covid-19 berdampak pada sektor perbankan Indonesia, salah satunya adalah peningkatan risiko kredit. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh variabel spesifik bank antara lain Diversifikasi Pendapatan (DIV), Capital Adequacy Ratio (CAR), BOPO dan Bank Size (SIZE) terhadap Risiko Kredit (NPL) pada masa pandemi COVID-19. Subyek dalam penelitian ini adalah bank-bank yang termasuk dalam kategori KBMI 4 (BRI, BCA, Mandiri, BNI). Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data triwulanan tahun 2020:1 sampai dengan tahun 2022:3 yang diambil dari laporan triwulan masing-masing bank. Penelitian ini menggunakan regresi data panel dengan bantuan program komputer E-views 12 sebagai alat untuk mengolah data penelitian. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa seluruh variabel independen mampu menjelaskan variabel dependen sebesar 75,86% sedangkan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain. Secara parsial diversifikasi pendapatan berpengaruh negatif terhadap NPL. Capital Adequacy Ratio (CAR), dan BOPO berpengaruh positif terhadap NPL. Sedangkan ukuran bank (SIZE) tidak berpengaruh terhadap NPL